Tak Ada Celah Bermain Benur di Sukabumi

Humas Polda Jawa Barat saat melakukan konfrensi pers soal dua pelaku penyelendupan 70.000 BBL.

SUKABUMI – Keberadaan baby lobster atau biasa dikenal dengan sebutan benur di Sukabumi memang sangat menggiurkan. Bagaimana tidak, sudah seringkali jajaran kepolisian menggagaklan penyelundupan benur dengan jumlah yang fantastis.

Bahkan yang terbaru, petugas Subdit IV/Tipidter Dit Reskrimsus Polisi Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) berhasil meringkus pelaku penyelundupan sebanyak 70.000 benih bening losbster (BBL). Dua pelaku ini terancam ukuman delapan tahun kurungan penjara.

Bacaan Lainnya

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chanigo kepada Radar Sukabumi mengatakan, dua pelaku yang diringkus di Jalan Sampora, Desa Sampora, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabum itu, terancam Pasal 99 Jo Pasal 92 Undang-undang Nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan yang diubah dalam Undang-undang RI Nomor 34 tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan yang telah diubah dalam ketentuan Pasal 27 angka 5, angka 26 JO Pasal 92 Undang-undang RI Nomor 11 tentang Cipta Kerja.

“Jadi dua pelaku ini, selain terancam kurungan penjara selama delapan tahun, mereka juga dikenakan denda sebesar Rp1,5 miliyar,” kata Erdi kepada Radar Sukabumi melalui sambungan telepon selulernya pada Senin (26/04/2021).

Saat ini, perkara kasus penyelundupan sebanyak 70.000 BBL ini, perkaranya tengah ditangani Subdit IV/Tipidter Dit Reskrimsus Polisi Daerah Jawa Barat (Polda Jabar). “Kini perkaranya tengah dilakukan penyidikan lebih dalam lagi,” bebernya.

Seperti diberitakan sebelumnya, kedua pelaku yang berinisial CS dan JI ini telah diringkus petugas Polda Jabar karena mereka nekad melakukan penyelundupan 70.000 BBL dari Sukabumi Jawa Barat ke daerah Serang Banten.

“Jadi tujuannya penyelundupan puluhan ribu BBL ini, untuk dieskpor ke Negara Vietnam dan Singapore pada Jumat (23/04/2021) dini hari,” pungkasnya. (den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *