Penjaga gawang Persib, Imam Arief Fadillah menyambut baik kepastian jadwal penyelenggaraan Liga 1. Rencananya, PSSI Pusat dan PT.Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator akan menggelar kickoff pertama Liga pada akhir bulan Maret ini. Bagi dia, adanya jadwal Liga ini semua tim harus sudah siap untuk mengarungi liga yang baru. “Ya harus siap untuk mengarungi liga yang baru, lakukan yang terbaik karena pertandingan awal menentukan kedepan, meningkatkan percaya diri kita, tim, dan bobotoh. Kita harus siap kalau nanti Liga jadi dilaksanakan tanggal 24,” ujar Imam usai menjalani latihan,kamis (8/3).
Menurut dia, pada liga kali ini setiap tim akan kesulitan, dimana mental pemain mungkin harus dikerahkan maksimal. “Kita harus lakukan yang terbaik untuk laga penting nanti. Kita harus siap perang nggak ada istilah tim biasa atau tim lain, kita harus fight,” katanya.
Imam berharap pada pertandingan pertama nanti Persib bisa terlebih dulu bermain di kandang, mengingat jika tampil tandang tekanan akan semakin bertambah, bila dibandingkan saat bermain di rumah sendiri.
Sementara itu, menanggapi soal uji tanding yang akan dilakukan di Bandung dengan mengundang tim elit liga 1, Imam menyambut baik rencana rencana tersebut. Bagi dia, hal itu merupakan kebutuhan sebelum mengarungi pertandingan sesungguhnya. “Itu kebutuhan kita. Kita harus uji tanding di sini agar merasakan atmosfer pertandingan,” aku Imam.
Sejak pemusatan latihan di Yogyakarta hingga laga uji tanding terakhir yakni saat menghadapi Perserang Serang beberapa waktu lalau, praktis tim asuhan Roberto Carlos Mario Gomez ?hanya sekali menggelar uji tanding di Bandung.
Itu ketika Persib menghadapi Diklat Persib di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, awal Januari lalu. “Tahu lalu, kita sempat lawan Bali United dan Persika Karawang di Bandung. Makanya saat Liga digelar, kita jadi terbiasa dengan suasana di stadion, walaupun sifatnya masih pertandingan uji tanding,” katanya.
Kiper bernomor punggung 25 ini meyakini, keputusan tim pelatih untuk menggelar dua uji tanding di Bandung sebagai langkah tepat. “Dua pertandingan itu cukup karena liga sudah dekat. Lawan untuk pertandingan nanti itu apakah dari Divisi Utama (Liga 2) atau Liga Super (Liga 1), saya enggak tahu. Tapi yang paling penting kita wajib ?untuk main bagus,” pungkasnya. (net)
