Nelayan Cisolok Diberi Alat VMA

Nelayan Cisolok saat memperhatikan penjelasan manfaat alat Vessel Multi Aid di Aula Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi.

Di tempat sama, Presiden Direktur PT UCT, Yung bun Soo menambahkan, alat yang diberikan kepada masyarakat itu selain bisa mndeteksi potensi ikan, juga dilengkapi dengan alat komunikasi.

Artinya, para nelayan bisa berkirim pesan melalui aplikasi yang disediakan dalam mesin tersebut. “Keamanan maksimal, pendapatan lebih stabil dan komunikasi pun optimal. Kita lengkapi apa yang dibutuhkan nelayan,” timpalnya.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, perusahaan yang ia pimpin itu bekerjasama dengan Balai Besar Penangkapan Ikan (BBPI) Semarang-KKP dalam pembuatan alat ini.

Vessel Multi Aid, merupakan alat untuk membantu kapal tangkap ikan ukuran 30 gros ton (GT) ke bawah dengan memiliki perangkat komunikasi yang menggunakan gelombang radio dan teknologi surya. Sementara ini, jarak tempuh alat ini kurang lebih 45 kilometer atau 29 mil.

“Untuk Sukabumi, kami baru memiliki satu tower di Cimaja. Untuk mengoptimalkan ke depan, kami akan bangun satu tower lagi di Ujunggenteng.

Selain itu, kami juga akan beri pelatihan kepada nelayan cara pengoperasiannya. Kami berharap, alat ini bisa dimanfaatkan dengan baik supaya penghasilan nelayan meningkat,” tandasnya. (ren)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *