Kapal Terbakar, Belasan Warga Sukabumi Hilang Di Perairan Maluku

Warga Kabupaten Sukabumi
19 Warga Kabupaten Sukabumi diketahui menjadi korban  musibah kapal ikan yang terbakar di Perairan Maluku Utara.

SUKABUMI — 19 Warga Kabupaten Sukabumi diketahui menjadi korban  musibah kapal ikan yang terbakar di Perairan Maluku Utara. Sejumlah korban pada ABK (anak buah kapal) termasuk wakil tekong ditemukan selamat dan dievakuasi ke daratan terdekat oleh nelayan dan kapal yang melintas.

Berdasarkan laporan yang diterima Radar Sukabumi yang ditujukan kepada Bupati Sukabumi, tertulis 19 warga yang berprofesi sebagai nelayan tersebut berangkat dari Pelabuhan Muara Angke Jakarta, menuju Perairan Merauke. Mereka berangkat ke Muara Angke tanggal 15 Agustus 2021 dan pada tanggal 18 Agustus mulai melaut ke Perairan Merauke menggunakan KM HENTRI GT 195.

Bacaan Lainnya

Tanggal 3 September 2021 dapat kabar KM HENTRI GT 195 terbakar di perairan Maluku Utara. Pagi hari tanggal 7 September dapat kabar dari salah satu ABK bawah yang selamat sementara 5 orang termasuk dirinya. Mereka yang selamat berada di Kabupaten Maluku Tenggara Kecamatan Kei Kecil Barat, Desa Tanimbar Kei dan sore harinya jumlah korban selamat bertambah menjadi 10 orang.

Dari data yang didapatkan dari BASARNAS, BPBD Kabupaten Sukabumi menyebut jumlah seluruh ABK dari kapal naas itu ada 32 orang. Kapten KM (kapal motor) HENTRI GT 195 adalah WNI Cina bernama Cikung.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *