SUKABUMI — Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali menegaskan kepada semua kader Golkar Kabupaten Sukabumi untuk jangan coba-coba melakukan pembelotan pada pilkada Desember 2020 mendatang.
“Kalau perintah ketua umum jelas, ada kader yang tidak fatsun terhadap rekomendasi DPP maka langsung dipecat. Namun saya juga akan melihat terlebih dahulu mekanisme dan teknsinya seperti apa. Saya hanya mendengar seperti itu, “tukas Budi saat dihubungi Radar Sukabumi, Senin (31/08).
Dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan rapat rencana kerja bersama pengurus DPD untuk mensosialisasikan hasil keputusan DPP tentang Golkar yang sudah mengusung Marwan Hamami – Iyos Somantry.
“Kita akan sosialsasikan terlebih dahulu tentang keputusan DPP, kita sih berharap 52 persen kemenangan untuk pasangan Marwan-Iyos, “terangnya.
Lebih lanjut dirinya menegaskan bahwa semua kader harus solid dan siap memenangkan Marwan-Iyos jika tidak ada konsekwensi. “Hari ini kita sudah 19 kursi, artinya 33 persen di DPRD dan semakin optimis untuk menang, “tukasnya. (hnd)
