RADARSUKABUMI.com — Daerah Otonomi Baru (DOB) Sukabumi Utara nampaknya sudah didepan mata. Belum lama ini, Gubenur Jabar dan Ketua DPRD Jabar telah melakukan persetujuan bersama terkait pemekaran Kabupaten Sukabumi ini.
Hal ini, dibenarkan oleh Ketua Forum Koordinasi Daerah (Forkoda) Percepatan Pembentukan Daerah Otonom Baru Jawa Barat, Bayu Risnandar.
Menurutnya, progres DOB Sukabumi Utara hanya tinggal menunggu pengesahan dari pemerintah pusat.
“Ya betul, persetujuan bersama tingkat provinsi jabar sudah dilakukan, jadi DOB Sukabumi Utara ini tinggal menunggu pengesahan dari pemerintah pusat melalui peraturan pemerintah,” jelas Bayu saat dihubungi Radar Sukabumi.
Targetnya, lanjut Bayu, DOB Sukabumi Utara bisa mendapatkan pengesahan dari pemerintah pusat pada 2021 mendatang. Pasca persetujuan bersama tingkat Jabar ini, Gubenur bakal mengajukannya ke presiden.
“Langkah selanjutnya, pak Gubernur akan mengajukan ke Presiden, DOB Sukabumi Utara, Kabupaten Garut Selatan dan DOB Kabupaten Bogor Barat, sepertinya tiga DOB ini gelombang pertama di Jawa Barat,” ujarnya.
Selain itu, saat ini pemerintah provinsi jawa barat, melaui Dinas Binamarga Jabar, melakukan kajian untuk penetapan lokasi ibu kota DOB baru yang disesuaikan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Jawa Barat.
“Pemprov Jabar, juga segera melakukan kajian untuk penetapan lokasi ibu kota DOB baru, termasuk ibu kota Sukabumi Utara,” sebutnya.
Kendati sudah mendapat persetujuan bersama tingkat provinsi jabar, masih kata Bayu, untuk pengesahan dari pemerintah pusat masih perlu melakukan pendekatan-pendekatan yang dilakukan oleh semua pihak.
“Memang, kalau dilihat dari mekanismenya sudah mendekat, tapi memang itu tidak cukup.
Masih banyak upaya yang harus dilakukan, termasuk harus juga dilakukan Gubernur dan pemerintah daerahnya,” pungkasnya. (upi/d)
