SUKABUMI — Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan satu unit bagian dapur rumah warga di kampung Cisarandi, RT (01/01), Desa Lebaksari, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi ambruk.
Berdasarkan informasi peristiwa ambruknya bagian dapur dari rumah warga milik Ujang Mahmudin ini yang dihuni sekitar jiwa ini terjadi Minggu, (28/11) sekitar pukul 16.30 WIB.
Petugas Penanggulangan Kebencanaan Kecamatan Parakansalak Jujun Juaeni mengatakan meski tidak menimbulkan korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa tersebut, namun hingga saat ini dapur rumah Ujang belum bisa di gunakan karena belum diperbaiki.
“Kondisi dapur melangalami rusak berat, tanahnya tergerus longsor hingga bangunan ikut ambruk,” ujar Jujun. Selasa, (28/11).
Dijelaskan Jujun, dari laporan yang diterimanya saat melakukan tinjauan ke lokasi, peristiwa berawal saat itu terjadi hujan cukup deras dengan intensitas tinggi, tiba tiba sekitar pukul 16.30 WIB warga sekitar dikejutkan dengan ambruknya tanah bagian dapur rumah Ujang hingga membuat bangunan diatasnya tergerus.
“Kondisi rumah sedang kosong pemilik atau keluarga korban sedang berada diluar kota, saat ini pulang dari Cianjur ada acara keluarganya,” jelasnya.
Bahkan kata Jujun lagi, material tanah longsor yang menggerus bangunan bagian dapur tersebut yang menutupi saluran air dibawahnya belum dilakukan pembersihan dan di evakuasi.
“Upaya penanganan sementara kami bersama tim gabungan dari jajaran forkompimcam, pemdes setempat serta unsur terkait lainnya sudah melakukan tinjauan dan berupaya membersihkan material longsoran gotong royong bersama warga sekitar,” terangnya.
Sementara lanjut Jujun, berdasarkan hasil tinjauan dilapangan saat ini kebutuhan mendesak yakni karung dan terpal untuk penanganan selanjutnya, yakni untuk perbaikan tebing yang longsor tersebut.
“Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan berhati hati, pasalnya kondisi cuaca saat ini mulai turun hujan, dikhawatirkan terjadi longsor susulan pada tebing itu,” ucapnya. (ndi/d)
