CCTV ‘Pelototi’ Objek Wisata Sukabumi, Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Pokres Sukabumi
ajaran TIK Pokres Sukabumi dan Polda Jabar saat memasang Closed Curcuit Television (CCTV) di jalan kawasan objek wisata Pantai Karanghawu, Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Rabu, (16/11).

SUKABUMI – Menjelang libur natal dan tahun 2023, sejumlah persiapan mulai dilakukan jajaran Polres Sukabumi. Salah satunya, guna memantau arus lalulitas menuju ke kawasan objek wisata pantai Palabuhanratu, Polres Sukabumi bekerjasama dengan Polda Jabar memasang kamera Closed Curcuit Television (CCTV) di sejumlah titik rawan.

Kapolres Sukabumi, AKBP Dedy Darmawansyah melalui Kasi Tekhnologi Infomasi dan Komunikasi (TIK) Polres Sukabumi, Aipda Deni Perdianto mengatakan, pemasangan CCTV dilakukan bersama-sama tim TIK Polda Jabar.

Bacaan Lainnya

“Jadi CCTV ini program dari pak Kapolri melalui Pak Kapolda yang ditujukan untuk memantau seluruh arus. Terutama arus mudik ataupun arus wisata,” ungkap Deni Perdianto kepada Radar Sukabumi, Rabu (16/11).

Untuk pemasangan CCTV ini, terpusat di Polda Jabar. Jadi khusus Polda Jabar total keseluruhannya ada 18 titik. “Sementara untuk Polres Sukabumi sendiri, ada dua titik,” sambungnya.

Namun, Polres Sukabumi juga akan kembali melakukan pemasangan di 16 titik. Mulai dari perbatasan utara, hingga perbatasan selatan. Hal itu seperti yang telah dilakukan tahun lalu.

“Untuk yang di Polda, kemarin yang sudah terpasang di Cicatih, Warungkiara dekat pasar Ubrug. Kemudian yang keduanya ini di Karanghawu sebagai pusat objek wisata,” jelasnya.

Ditegaskan Deni, 18 titik CCTV yang telah di pasang jajaran Polda Jabar nantinya bersifat permanen. Sehingga, dalam pemasangannya tidak asal-asalan. Artinya dipasang dengan sebaik mungkin agar tidak cepat rusak dan hilang.

“Ini (CCTV) permanen. Makanya kita bikin sebaik mungkin, serapih mungkin dan ini sudah online live di seluruh posko operasi di Jawa Barat. CCTV ini sudah dilengkapi dengan kounter, jadi bisa menghintung kendaraan yang keluar-masuk. Sehingga kita bisa memperkirakan berapa jumlah personil yang harus disiapkan di satu posisi,” terangnya.

“Kemudian juga ketika di tempat wisata itu (lalulintas) krodit, bisa dihambat agar tidak terlalu banyak yang masuk. Kurang lebih seperti itu. Jadi tujuan pemasangan CCTV dari Polda di dua titik ini seperti itu,” imbuhnya.

Deni menerangkan, berdasarkan pengalaman beberapa tahun lalu, arus lalulintas saat libur natal dan tahun baru kebanyakan kendaraan masuk merupakan wisata dari Bogor, Sukabumi Kota, Jakarta maupun Bandung. Sehungga, dengan adanya CCTV tersebut dapat terpantau dengan seksama.

“Nanti di sana (Polda) bisa melihat kondisi arus lalin mulai dari Warungkiara dan destinasi akhirnya di Pantai Karang Hawu. Karena di sini seluruh wisatawan baik dari Bogor, Bandung, Sukabumi akan berkunjung ke landmarknya Palabuhanratu yaitu pantai Karang Hawu,” tandasnya. (cr2/t)

Data dan Fakta Jelang Nataru

  • Volume wisatawan dari berbagai daerah meningkat saat libur natal dan tahun baru
  • Kemacetan menuju beberapa objek wisata sering terjadi bahkan hingga ber jam-jam
  • Polres Sukabumi bersama Polda Jabar pun memasang 18 CCTV di sejumlah titik rawan saat libur natal dan tahun baru 2023
  • Pemasangan CCTV tersebut, agar bisa memantau lalu lintas termasuk jumlah kendaran yang masuk objek wisata
  • Bahkan rencananya, Polres Sukabumi juga akan memasang lagi 16 CCTV di titik rawan mulai dari perbatasan utara hingga selatan
  • CCTV dari Polda Jabar ini sudah online live di seluruh posko operasi di Jawa Barat dan bisa menghitung jumlah kendaraan yang masuk
  • Berkaca pada tahun sebelumnya, kendaraan yang masuk kawasan wisata rata-rata dari wilayah Jakarta, Bogor, Bandung, Kota Sukabumi, Cianjur dan sekitarnya

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *