Ade Dasep Siap Bertarung Rebutkan Tiket Gerindra

bakal calon wakil Bupati Sukabumi Ade Dasep Zaenal Abidin
Kandidat bakal calon wakil Bupati Sukabumi Ade Dasep Zaenal Abidin saat melakukan pengembalian berkas formulir ke DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi.

PILKADA SUKABUMI – Salah satu kandidat bakal calon wakil Bupati Sukabumi, Ade Dasep Zaenal Abidin memastikan bahwa dirinya bakal bertarung secara sehat untuk merebut rekomendasi usungan dari Partai Gerindra di Pilkada 2020 mendatang.

Sebagai kader yang loyal terhadap partai yang membawa dirinya duduk di DPRD Kabupaten Sukabumi selama dua priode ini, tentunya bakal all out untuk menjalani segala proses dan mekanisme partai. Mulai dari penjaringan hingga penentuan usungan.

Bacaan Lainnya

“Ya, sebagai kader yang dibesarkan oleh partai pak Prabowo, saya akan berusaha semaksimal mungkin. Agar usungan partai jatuh kepada saya. Doakan saja, saya siap all out dan bersaing sehat dengan kandidat bakal calon lain yang ikut daftar di partai kebanggan saya ini,” jelas Ade Dasep saat menghubungi radarsukabumi.com, Minggu (17/11).

Apalagi, saat ini dirinya mendapatkan kabar dari 21 bacalon Bupati dan Wakil Bupati yang daftar di DPC Gerindra, terus berguguran menjadi 15 bacalon saja. Itu artinya, kedepan partai Gerindra akan memilih dan menentukan sesuai kapasitas dan kapabilitas para bacalon itu sendiri.

“Saya yakin, akan ada seleksi alam. Hanya yang dianggap terbaik yang akan terpilih. Baik menurut survei yang dilakukan oleh partai, maupun secara kepribadian bacalonnya sendiri dalam tujuan ingin membesarkan partai kedepan,” terangnya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, dari 15 yang dinyatakan lulus secara verifikasi administrasi yang dilakukan dalam hasil pleno, hanya ada enam orang saja yang sudah dinyatakan lengkap.

Dari enam orang itu, dirinya termasuk didalamnya. Untuk itu, orang yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Sukabumi ini berharap besar, bahwa langkah awal dalam berjuang dalam penjaringan ini bisa terus berbuah baik.

“Ia yang saya dengar begitu. Bahwa baru ada enam orang dari 15 yang lolos dinyatakan lengkap, termasuk saya. Ini awal yang baik, semoga saja terus baik. Doakan saja,” cetusnya.

Kedepan, dirinya akan terus bekerja keras untuk mendapatkan usungan. Salah satu untuk mendapatkan usungan adalah popularitas (terkenal), akseptabilitas (diterima) dan elektabilitas bacalon itu sendiri.

Untuk itu, dirinya merasa yakin dan mengklaim bahwa popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas selama ini dilapangan tentang dirinya cukup baik.

“Kan saya memiliki Program Jumat Keliling (jumling). Tak hanya jumling saja, program saya didalamnya ada wakaf Al-quran dan menyantuni anak yatim piatu binaan yang belum aqil baligh. Nah dari program itu, saya bisa mengukur bagaimana respon masyarakat soal program saya ini.

Dan alhamdulilah, sejak dijalankan dari lima tahun lalu, responnya baik. Nama saya juga dilapangan cukup baik. Untuk itu, saya optimis bisa menjadi kandidat bacalon terkuat di parpol saya ini,” terangnya.

Diketahui, 15 bacalon yang lolos verifikasi administrasi tersebut diantaranya 8 orang dari kader internal yakni, Ade Dasep Zaenal Abidin, Yoyok Hendrayana, Christina Natalia, Herman Suherman, Djudjiono, Djunaidi Tarigan, Sanggong Wahono dan Mulyana.

Sementara dari kader figur eksternal yang lolos verifikasi administrasi di antaranya Sofyan Effendi, Sholehudin, Umar Sinaga, Hendra Hidayatulloh, Endo CS, Adjo Sardjono dan Sirodjudin. (hnd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *