78 Ribu UMKM Kabupaten Sukabumi Berharap Dapatkan BLT Rp 2,4 Juta

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Antusias pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Sukabumi terhadap program Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 2,4 juta dari Kementrian Koperasi sangat luar biasa.

Hingga berita ini diturunkan, sekira 78 ribu pelaku UMKM mendaftar ke Kantor Dinas Koperasi Perdagangan, Usaha Kecil Menengah (DKPUKM) Kabupaten Sukabumi.

Bacaan Lainnya

Kepala Bidang UMKM DKPUKM Kabupaten Sukabumi, Nandang mengatakan, data permohonan pelaku UMKM yang sudah masuk ke pusat mencapai 43.416. Kemudian, yang masih dalam tahap penginputan mencapai 35.000 pelaku UMKM. Sehingga total saat ini sekira 78 ribu.

“Total yang sudah mendaftar mencapai 78.000 pelaku UMKM, yang sudah masuk ke pusat 43.416 dan yang masih di input itu 35.000 pelaku UMKM, kemudian hari ini adalah hari terakhir pendaftaran,” jelas Nandang saat dihubungi Radar Sukabumi, Senin (31/8/2020).

Nandang memastikan, Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi tidak bisa mengintervensi siapa saja pelaku UMKM yang akan mendapatkan bantuan hujat tersebut, karena pada prinsipnya Pemda hanya memfasilitasi pengajuan dan verifikasi awal.

“Eksekusinya itu ada di pemerintah pusat, jadi tidak mungkin kami bisa intervensi. Termasuk, bila ada pelaku UMKM dadakan, abal-abal dan lainya itu akan terveifikasi oleh pemerintah pusat,” tegasnya.

Adapun tujuan dari BLT ini adalah sebagai bantuan kepada UMKM sebagai cara untuk memulihkan ekonomi sejak pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia. Melalui program tersebut, pemerintah pusat menyasar 12 juta pelaku UMKM untuk diberi bantuan.

“Jadi tidak ada batasan atau kuota setiap daerah, hanya saja finalnya ada di pemerintah pusat. Program ini, untuk membantu pemulihan ekonomi,” pungkasnya. (upi/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *