Basarah: Megawati Ingin Ketua MPR Dipilih Aklamasi

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan, sesuai dengan arahan ketua umumnya Megawati Soekarnoputri, pemilihan Ketua MPR sebaiknya tidak dilakukan voting atau pengambilan dengan mekanisme suara terbanyak. (dok MPR RI)

JAKARTA, RADARSUKABUMI.com – Kursi Ketua MPR terus saja ?masih menjadi perebutan bagi partai-partai yang lolos ke parlmen. Setidaknya ada enam partai yang mengincar yakni, Golkar, PKB, PDIP, Nasdem, PPP dan Gerindra.

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan, sesuai dengan arahan ketua umumnya Megawati Soekarnoputri, pemilihan Ketua MPR sebaiknya tidak dilakukan voting atau pengambilan dengan mekanisme suara terbanyak. Melainkan musyawarah mufakat saja. “Salah satu cara untuk bisa menuju pada pemilihan pimpinan MPR secara aklamasi atau secara musyawarah mufakat. Tentu harus ada kompromi dengan unsur parpol dari koalisi,” ujar Basarah kepada wartawan, Senin (12/8).

Bacaan Lainnya

Basarah pun percaya, kursi Ketua MPR ini ?bisa didapatkan dengan mengedepankan mekanisme musyawarah dan mufakat. Karena semua perbedaan akan disatukan dalam satu keputusan bersama.

“Saya yakin dengan niat baik untuk menjaga keutuhan bangsa, menjaga pesatuan bangsa, Insyaallah segala ikhtiar untuk menyatukan semua kekuatan bangsa ini bisa dicapai dalam forum musyawarah mufakat,” katanya.

Sekadar informasi, enam partai mengincar jatah kursi Ketua MPR. Misalnya saja Golkar sudah menyodorkan nama-nama calonnya, seperti Aziz Syamsuddin dan Zainudin Amali. Kemudian PKB lewat ketua umumnya Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang ‘ngotot’ bisa menempati jabatan tersebut. Selanjutnya adalah PDIP punya kader yang bakal diusung seperti Ahmad Basarah, Yasonna H Laoly, Andreas Hugo Pareira, dan Trimedya Pandjaitan.

Di Partai Gerindra bakal diajukan nama Ahmad Muzani. Untuk Partai Nasdem ada nama Lestari Moerdijat, dan terakhir PPP akan mencalonkan Arsul Sani yang menjabat sebagai sekretaris jenderal menjadi Ketua MPR.

 

(wan/jpg)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *