Sekolah Swasta Kelimpungan

Seharusnya, jika sekolah penerima bopda melanggar, pengawas mengingatkan. Membina SMP swasta tersebut. Selain bopda, saat ini yang disesalkan MKKS adalah banyaknya guru swasta yang pindah ke sekolah negeri.

Itu terjadi karena beberapa bulan belakangan, ada pembukaan guru kontrak di SMP negeri. Perekrutan guru kontrak itu hingga kini masih berjalan. “Bayangkan SMP swasta harus mencari guru baru di tengah pembelajaran yang sudah dimulai,” jelasnya.

Bacaan Lainnya

Kondisi itu dibenarkan salah seorang kepala SMP swasta di wilayah timur. Seorang gurunya mengundurkan diri karena diterima di SMP negeri sebagai guru kontrak. Keputusan itu dibuat sang guru juga dadakan.

Sebab, mulai Senin (27/8) sang guru harus mengajar di SMP negeri. “Kalau diambil di tengah seperti ini, kan kami yang kelimpungan,” jelasnya.Harapan agar PPDB tahun depan lebih transparan juga disampaikan Ketua MKKS SMP Swasta Wilayah Barat Sukono. Dia melihat sistem tahun ini, jika terus dijalankan, bakal mematikan eksistensi sekolah swasta.

Sukono juga menyayangkan sikap pemkot yang mengirim inspektorat untuk mengaudit SMP swasta. Bagi dia, keputusan itu bersifat reaksioner dan tidak menyelesaikan permasalahan yang saat ini diperjuangkan MKKS SMP swasta.

Saat pelaksanaan audit itu, Sukono curhat ke petugas inspektorat. Terutama soal kuota SMP negeri yang terlalu tinggi sehingga membuat SMP swasta kekurangan siswa. Dia juga menanyakan kebijakan itu ke inspektorat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *