Ajak Masyarakat Ubah Perilaku, STH Pasundan Sukabumi Bagikan 1000 Masker

STH PASUNDAN PEDULI: Para mahasiswa yang tergabung dalam Senat Mahasiswa STH Pasundan Sukabumi yang diketuai Fibria Intan sibuk membagikan masker dan air mineral kepada para pengguna jalan di depan Pendopo Sukabumi, Jumat (16/10/2020).

SUKABUMI – Di tengah Pandemi Covid-19 yang belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir, Mahasiswa STH Pasundan Sukabumi semakin getol mengedukasi masyarakat akan bahaya virus yang pertama terdeteksi di Wuhan, China itu.

Kali ini, sambil membawa spanduk bertuliskan STH Pasundan Peduli para mahasiswa tersebut membagi-bagikan 1000 masker beserta air mineral kepada para pengguna jalan terutama para sopir angkot yang melintasi depan kampus STH Pasundan Sukabumi tepatnya di Jalan Pasundan, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi dan di depan Pendopo Sukabumi Jalan A. Yani Kota Sukabumi pada Jumat (16/10/2020).

Tidak lupa, mereka juga tidak henti-hentinya mengajak masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Fibria Intan selaku Ketua Senat Mahasiswa STH Pasundan Sukabumi mengatakan bahwa kegiatan sosial ini akan dilaksanakan berkelanjutan seminggu sekali tepatnya setiap hari Jumat selama pandemi Covid-19 ini belum mereda.

“Kami dari STH Pasundan Sukabumi akan senantiasa menunjukkan komitmen untuk sesama di tengah pandemi Covid-19 ini. Yaitu kami melaksanakan pembagian masker, air mineral kepada para sopir angkot yang melintasi depan kampus STH ini. Kami juga menghimbau masyarakat Sukabumi untuk senantiasa menjaga kesehatan ” ucap Fibria kepada Radar Sukabumi.

Ketua Senat Mahasiswa STH Pasundan Sukabumi, Fibria membagi-bagikan masker kepada para sopir angkot.

Kegiatan tersebut mendapat dukungan penuh dari pihak kampus yang diketuai Abah Ruskawan ini.

“Kami ucapkan banyak terimakasih kepada pihak kampus yang sudah men-support kegiatan ini. Direncanakan kegiatan pembagian masker kepada masyarakat akan kami lakukan secara rutin setiap minggu, yaitu setiap hari Jumat pagi atau sore hari,” terang Ketua Senat Mahasiswa STH Pasundan Sukabumi ini.

Menurut Fibria selama ini masyarakat masih sering luput dari himbauan pemerintah untuk selalu memakai masker selama masa Pandemi Covid-19 seperti sekarang.

“STH berbagi ini juga mengedukasi kepada masyarakat luas untuk selalu memakai masker dan mematuhi protokol kesehatan. Selama ini kami rasa masyarakat masih banyak yang abai dari himbauan pemerintah,” imbuhnya.

Program yang bertujuan untuk merubah perilaku masyarakat Sukabumi ini akan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat.

“STH akan selalu hadir untuk memberikan masker kepada masyarakat yang lupa tidak memakai masker. Masker ini kami bagikan secara gratis bagi siapapun yang tidak memakai masker,” ulas Fibria.

Pada kesempatan itu tidak lupa Senat Mahasiswa STH Sukabumi mengajak masyarakat untuk tetap mencuci tangan sesering mungkin, dan juga harus selalu jaga jarak.

“Himbauan kepada semuanya sekarang ini harus selalu memakai masker dalam beraktivitas, sering-sering cuci tangan dan juga yang tidak kalah pentingnya adalah jaga jarak di mana pun berada,” ajaknya.

Febri berpendapat, saat ini bukan saatnya saling menyalahkan dan mencari pembenaran sendiri-sendiri. Melawan Covid-19 tidak bisa hanya dilakukan dengan perorangan, namun semua harus bersinergi dan bekerja sama.

“Bukan saatnya kita saling menyalahkan, justru sebaliknya kita harus bekerjasama dengan pemerintah supaya pandemi Covid-19 saat ini bisa kita kalahkan. Gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia harus digalakkan kembali,”pungkasnya.

TEGAS: Ketua STH Pasundan Sukabumi, Abah Ruskawan meminta semua pihak untuk tidak gontok-gontokan, akan tetapi semua elemen masyarakat harus bersatu, berpikiran positif, dan memiliki tekad yang kuat bahwa pandemi Covid-19 akan segera berakhir.

Di tempat terpisah, Ketua STH Pasundan Sukabumi Abah Ruskawan saat dihubungi Radar Sukabumi mengapreasiasi apa yang telah dilakukan para mahasiswanya. Bahkan pria yang kerap memakai ikat kepala itu menegaskan komitmennya untuk terus memberi dukungan yang terbaik bagi masyarakat.

“Saya sangat senang, apa yang dilakukan oleh para mahasiswa saya untuk menunjukkan kepedulian pada sesamanya, apalagi di masa pandemi Covid-19. Ini harus didukung sepenuhnya dan patut untuk mendapat apresiasi,” tegas Ketua STH Sukabumi, Abah Ruskawan.

Selain itu, orang nomor satu di STH Pasundan itu meminta semua pihak untuk tidak gontok-gontokan dan menyalahkan satu sama lain. Tapi yang harus dilakukan adalah semua elemen masyarakat harus bersatu, berpikiran positif, dan memiliki tekad yang kuat bahwa pandemi ini akan segera berakhir.

“Perang melawan Covid-19 harus dilakukan bersama-sama baik oleh pemerintah, sektor swasta, pelajar, mahasiswa maupun masyarakat harus kompak semua melawannya,” sambung Abah.

Pihaknya juga selalu mengkampanyekan Pesan Ibu kepada masyarakat sebagai bentuk nyata memutus rantai penularan Covid-19. Pesan Ibu tersebut yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan (3M).

“Mari memakai masker di tempat umum, sesering mungkin mencuci tangan serta tidak lupa menjaga jarak ditempat umum,” pungkasnya. (sri)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *