JAKARTA — Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan kunjungan kerja ke Jayapura, Papua, Rabu (26/5).
Menggunakan pesawat Boeing milik TNI AU Nomor 06, rombongan Kapolri dan Panglima TNI mendarat sekitar pukul 13.48 WIT di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura.
Tiba di Jayapura, Panglima TNI dan Kapolri serta rombongan disambut Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri, Kabinda Papua Mayjen TNI Napoleon, Wakapolda Papua Brigjen Eko, Sekda Papua Dance Yulian Flassy, dan PJU TNI-Polri di Papua.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, kunjungan Panglima TNI dan Kapolri ke Jayapura untuk memberikan arahan kepada anggota TNI-Polri melalui zoom meeting.
“Jadi, rekan-rekan TNI dan Polri semua akan kumpul di Polres–polres untuk menerima arahan dari Kapolri dan Panglima TNI,” kata Kabid Humas kepada wartawan di VIP room bandara Sentani, Rabu siang (26/5).
Tentu pengarahan tentang pelayanan yang terbaik di tanah Papua agar situasi kamtibmas semakin kondusif untuk bagaimana masyarakat Papua mendapatkan pelayanan yang baik dari TNI–Polri.
“Kalau situasi aman dan kondusif tentu pembangunan akan tetap dijalankan,” ujarnya.
Ditambahkan Kamal, Panglima TNI dan Kapolri melakukan kunjungan kerja selama dua hari di Kota dan Kabupaten Jayapura.
“Mudah-mudah besok (hari ini, red) Panglima TNI dan Kapolri beserta rombongan sudah kembali Jakarta,” jelasnya.
Terkait pertemuan Kepala daerah se-Provinsi Papua bersama Panglima TNI dan Kapolri, belum dijadwalkan lebih detail.
“Itu nanti kami cek lagi, karena belum ada informasi dari Kapolri dan Panglima TNI terkait kegiatan selama dua hari di Jayapura,” kata Kamal.
Senada juga dikatakan Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Arm Reza Nur Patria, bahwa Panglima TNI dan Kapolri akan melakukan pertemuan dengan pejabat TNI-Polri dan anggota di Provinsi Papua secara virtual.
“Ya, tentu kunjungan Kapolri dan Panglima TNI ke Jayapura untuk memberikan arahan secara langsung baik kepada pejabat TNI maupun Polri di Papua,” pungkasnya.(Rmol)
