Informasi Penting! Kuota Motor Mudik Gratis Ditambah Jadi 19.136

RADARSUKABUMI.com – Kabar gembira datang bagi warga yang akan menjalankan mudik pada Lebaran 2020. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menambah kuota angkutan motor gratis dengan kereta api pada masa angkutan Lebaran 2020 yang baru saja dibuka.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Ditjen Perkeretaapian Kemenhub, Danto Restyawan, mengatakan pada 2019 kuota motor gratis berjumlah 18.096 unit motor sedangkan tahun 2020 disediakan 19.136 motor. Artinya, ada kenaikan sebanyak 1.040 unit motor.

Bacaan Lainnya

Sementara, untuk masa pengangkutan selama 13 hari yaitu tujuh hari sebelum Lebaran dan enam hari setelah Lebaran dengan tiga perjalanan KA setiap hari.

“Untuk mekanisme pendaftaran, pengangkutan dan pengambilan motor, dari tahun ke tahun menggunakan aplikasi yang semakin diperbarui. Hal ini sangat penting karena dengan sistem yang lebih baik maka semua proses yang diperlukan dari awal sampai akhir dapat berjalan dengan baik,” katanya.

Selain itu untuk tahun ini, menurut Danto, pengambilan motor di wilayah Jabodetabek bisa diambil di stasiun tempat pendaftaran atau berbeda dengan tahun lalu, yang harus diambil di Stasiun Jakarta Gudang.

Terdapat tiga lintas layanan angkutan motor gratis tahun ini, yaitu Utara dengan relasi Stasiun Jakarta Gudang-Stasiun Pasar Turi, dengan stasiun singgah Jakarta Gudang, Lemah Abang, Cirebon Prujakan, Tegal, Pekalongan, Semarang Tawang, Ngrombo, Cepu, Bojonegoro, Babat dan berakhir di Stasiun Pasar Turi Surabaya dengan kapasitas maksimal 504 motor per hari.

Lintas layanan Selatan 1 dengan relasi Jakarta Gudang-Stasiun Kutoarjo (PP), dengan stasiun singgah Jakarta Gudang, Cikarang/Lemah Abang, Cimahi, Kiara Condong, Sidereja, Kroya, Gombong, Kebumen dan berakhir di Kutoarjo dengan kapasitas maksimal 464 motor per hari.

Lintas Selatan 2 dengan relasi Jakarta Gudang-Stasiun Pasar Turi (PP) dengan stasiun singgah Jakarta Gudang, Cikarang/Lemah Abang, Cirebon Prujakan, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, Lempuyangan, Klaten, Purwosari, Madiun, Kertosono, Jombang, Mojokerto, dan berakhir di Stasiun Pasar Turi Surabayadengan kapasitas maksimal 504 motor per hari.

Sementara untuk tiket penumpang telah disiapkan khusus bagi peserta mudik dengan motis sejumlah 62.540 tempat duduk yang terbagi dalam 25 KA PSO dan ekonomi komersial yakni KA Matarmaja (Pasar Senen-Malang); KA Brantas (Pasar Senen-Blitar); KA Kertajaya (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi); KA Kahuripan (Kiaracondong-Blitar); KA Bengawan (Pasar Senen-Purwosari); dan KA Kutojaya Utara (Pasar Senen-Kutoarjo).

Kemudian, KA Tawangjaya (Pasar Senen-Semarang Poncol); KA Kutojaya Selatan (Kiaracondong-Kutoarjo); KA Serayu (Pasar Senen-Purwokerto); KA Serayu (Pasar Senen-Purwokerto); KA Pasundan (Kiaracondong-Surabaya Gubeng); KA Gaya Baru Malam Selatan (Pasar Senen-Surabaya Gubeng); KA Progo (Pasar Senen-Lempuyangan); KA Kutojaya Utara Tambahan Lebaran (Pasar Senen-Kutoarjo); danKA Matarmaja Lebaran (Pasar Senen-Malang).

Selanjutnya, KA Pasundan Lebaran (Kiaracondong-Surabaya Gubeng); KA Kertajaya Lebaran (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi); KA Gajahwong (Pasar Senen-Lempuyangan); KA Singasari (Pasar Senen-Blitar); KA Majapahit (Pasar Senen-Malang); KA Jayabaya (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi); KA Logawa (Purwokerto-Jember); KA Menoreh (Semarang Tawang-Jakarta Kota); KA Jaka Tingkir (Pasar Senen-Purwosari); dan KA Jayakarta (Surabaya Gubeng-Jakarta Kota).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *