Si Kakek Diduga yang Membunuh Wanita Paruh Baya di Penginapan

RADARSUKABUMI.com – Painem, 55, ditemukan tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya, Penginapan Rama, Jalan Pikpik, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Sumut, Kamis (2/7/2020) sekira pukul 01.45 Wib.

Dia tewas dengan luka akibat pukulan benda tumpul di bagian kepala. Korban diduga dihabisi pasangannya yang biasa dipanggil Kakek. Kanit Reskrim Polsek Pancurbatu Iptu Suhaily Hasibuan mengatakan, pembunuhan itu pertama kali diketahui menantu korban sendiri.

Bacaan Lainnya

“Sekira pukul 00.15 Wib, menantu korban Ferdi Ginanta Ginting, 23, yang berada di rumahnya–berjarak sekitar 6 meter dari kediaman korban– mendengar suara gaduh/jeritan dari dalam rumah korban,” katanya.

Mendengar itu, Ferdi langsung mendatangi rumah mertuanya. Namun, saat itu tidak terjadi apa-apa. “Saat itu korban mengatakan kepada saksi, ‘Aku diganggu si Kakek!” jelas Suhaily.

Usai mengaku diganggu Kakek, Painem sempat berniat mencari pria itu. Namun, saat itu Painem dihalangi oleh menantunya. “Besok pagi aja lah itu!” sebut Ferdi ketika itu seperti disampaikan Iptu Suhaily.

Kemudian, Ferdi pun kembali ke rumahnya. Namun sekira pukul 01.45 Wib. Ferdi dan istrinya kembali mendatangi rumah Painem. Tetapi saat itu pintu rumah ternyata terkunci dari luar.

“Selanjutnya, saksi melihat ke dalam rumah dan melihat korban sudah meninggal dunia di ruang tamu,” jelasnya.

Melihat itu, Ferdi dan istrinya langsung berteriak minta tolong. Warga setempat kemudian langsung berkerumun di sekitar lokasi dan sebagian menghubungi Polsek Pancurbatu. Sekira pukul 03.00 Wib, personel Polsek Pancurbatu dipimpin Kapolsek Dedy Dharma tiba di lokasi bersama tim Inafis Polrestabes Medan.

Setelah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi di lokasi, petugas kemudian mengevakuasi jenazah Painem ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait motif pembunuhan tersebut.

“Saat ini kita masih mencari pelaku yang diduga masih bersembunyi di seputaran Sibolangit,” katanya. (Adi/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *