LEMBURSITU – Kawasan wisata Cikundul, Kecamatan Lembursitu rupanya masih jadi primadona para wisatawan untuk melepas waktu libur lebaran 1440 hijriyah.
Kunjungan ke tempat wisata plat merah ini melonjak hingga 150 persen dari hari biasanya.
Ketua Generasi Pesona Indonesia Kota Sukabumi, Agus Rustiawandi mengungkapkan, kunjungan wisatawan dari Kota Sukabumi maupun luar sukabumi ke kawasan wisata Cikundul pada masa liburan lebaran ini meningkat hingga 150 persen.
“Hasil pemantauan kami wisatawan yang mendatangi kawasan wisata Cikundul, khususnya Pasar Cikundul dan Pemandian Air Panas meningkat dari tahun sebelumnya,” jelasnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (9/6).
Peningkatan kunjungan wisatawan ke kawasan wisata Cikundul, Kecamatan Lembursitu ini tidak lepas dari inovasi-inovasi yang dilakukan oleh Genpi dan Pemerintah Kota Sukabumi.
Mulai dari didirikannya Pasar Cikundul, penataan di lokasi pemandian dan yang lainnya.
“Peningkatan wisatawan ini merupakan hasil dari upaya kami (Genpi dan Pemerintah Kota Sukabumi, red) selama ini. Diantaranya mulai dari adanya pasar Cikundul, gezebo-gazebo, penataan di lokasi pemandian air panas hingga spot-spot selfi,” sebutnya.
Hal senada disampaikan, Pengelola Pelaksana Pemandian Air Panas Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Indra Gunawan.
Menurutnya, nyaris 60 persen pengunjung yang datang ke kawasan wisata Cikundul dari luar Kota Sukabumi.
Wisatawan yang datang, rata-rata beristirahat sebelum mengunjungi kawasan wisata lain di Kabupaten Sukabumi.
“Mayoritas dari luar Kota Sukabumi, selain itu karena sekarang ini ada Pasar Cikundul, jadi mereka selain berendam juga wisata kuliner di Pasar Cikundul,” terangnya.
Lonjakan pengunjung di lokasi wisata milik Pemerintah Kota Sukabumi ini, mulai membeludak sejak H+2 Idul Fitri.
Data yang tercatat, sekitar 250 pengunjung datang dalam setiap harinya ke kawasan wisata Cikundul tersebut.
“Kalau peningkatan sekitar 150 persen, di hari-hari biasa paling hanya 100 pengunjung. Saat ini, dari H+2 tidak kurang dari 250 pengunjung dalam setiap harinya,” pungkasnya.
(upi/t)
