Pengunjung PAP Cikundul Kembali Bergairah

SUKABUMI — Jumlah pengunjung di objek wisata Tempat Pemandian Air Panas (PAP) Cikundul, Kecamatan Lembursitu, kembali meningkat. Terbukti, setiap akhir pekan sedikitnya 300 pengunjung lokal memburu tempat wisata yang satu ini.

Koordinator Pemandian Air Panas Cikundul, Asep Solih mengatakan, pasca pemberlakuan Pembatasa Sosial Bersekala Besar (PSBB) di Kota Sukabumi saat ini tingkat kunjungan wisatawan berangsur meningkat.

Bacaan Lainnya

“Setiap bulannya jumlah pengunjung saat ini mengalami peningkatan sekitar lima persen. Di akhir pekan jumlahnya bisa mencapai 300 orang lebih, kalau di hari biasa paling jumlahnya puluhan,” kata Asep kepada Radar Sukabumi, Minggu (11/10).

Lanjut Asep, pengunjung saat ini masih didominasi warga lokal yang menghabiskan waktunya bersama keluarga di PAP Cikundul tersebut. “Kalau sebelum ada pandemi Covid-19 banyak warga dari luar kota yang berwisata di PAP ini tapi sekarang hanya warga lokal saja,” ujarnya.

Menurutnya, sejauh ini tarif masuk PAP Cikundul tidak ada kenaikan. Seperti, tiket masuk anak Rp 6.000, dewasa Rp 8.000, tiket kamar rendam Rp30.000 per jam maksimal tiga orang, cotage hari biasa Rp 110.000 per 12 jam dan cotage hari libur Rp 125.000 per 12 jam. “Tarif masuk tidak ada perubahan dan tetap normal seperti sebelumnya,” ucapnya.

Pihaknya berharap, mata rantai Covid-19 dapat segera diputus sehingga kondisi perekonomian warga bisa kembali normal.

“Tentunya apabila sudah normal, sudah pasti akan banyak lagi wisatawan yang berkunjung ke PAP Cikundul ini. Kami harap, masa pandemi ini bisa segera berakhir karena sangat berdampak terhadap perekonomian,” pungkasnya. (bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *