SUKABUMI — Kondisi trafik light yang berada di enam titik Kota Sukabumi, butuh peremajaan. Pasalnya, kebanyakan usia trafik light lebih dari tujuh tahun sehingga sangat rentan terjdi kerusakan.
Dari informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, saat ini terdapat enam titik yang terpasang trafik light yakni, Pintu Hek, Simpang Gudang, Simpang Zaenal Zakse, Simpang Kimia Farma, Simpang Degung dan Simpang Sigogeng Nanggeleng.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi, Abdul Rachman mengatakan, sejauh ini kondisi trafik light kerap terjadi kerusakan karena suku cadangnya sudah out of date sehingga jika terjadi gangguan tegangan listrik dan cuaca hujan petir sering terjd trouble di komponen suku cadang.
“Mengingat usia trafik light tersebut rata-rata lebih dari tujuh tahun, sehingga petugas selalu standby manakala terjdi kerusakan,” kata Abdul kepada Radar Sukabumi, Senin (26/7).
Sebab itu, lanjut Abdul, perlu untuk segera dilakukan revitalisasi secara menyeluruh terhadap semua trafik light yang ada di Kota Sukabumi. “Ya, karena usianya yang sudah cukup tua sehingga perlu adanya revitalisasi,” ucapnya.
Kendati demikian, sambung Abdul, kondisi trafik light saat ini masih dalam keadaan baik karena Dishub secara rutin melakukan pengecekan komponen yang kerap terjadi gangguan.
“Sementara sudah diperbaiki, tapi kawatir kalau rusak komponennya sulit dan mahal. Sedangkan anggaran perbaikan pada 2021 ini hanya Rp95 juta,” paparnya.
Abdul menambahkan, untuk mengantisipasi terjadi gangguan Dishub sementara memiliki stok komponen yang diangggap sering terjadi gangguan.
“Misalnya, komponen yang sering terjadi gangguan yakni, pengaturan siklus time trafik light. Mudah-mudahan semua trafik light bisa aman tidak terjadi gangguan patal,” pungkasnya. (bam/t)
