CIKOLE, RADARSUKABUMI.com – Momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jawa Barat ke -74 terasa istimewa bagi Kota Sukabumi Sahabat Humas. Lantaran, Kota Sukabumi kembali menorehkan prestasi dengan meraih juara tiga lomba kelurahan tingkat Provinsi Jawa Barat.
Pencapaian terbaik ini diraih Kelurahan Gunung Parang Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. Penghargaan ini diberikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kepada Lurah Gunung Parang, Qori Qornaen.
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi mengungkapkan, prestasi yang diraih Kelurahan Gunung Parang sangat membanggakan karena berhasil menjadi yang terbaik ketiga di Jabar. “HUT Provinsi Jawa Barat ke 74 ini, istimewa bagi Kota Sukabumi yang telah berhasil menjadi kelurahan terbaik ketiga di Jabar mengalahkan daerah lain,” ungkapnya usai melaksanakan upacara peringatan HUT Provinsi Jawa Barat ke 74 di Bandung, kemarin (19/8).
Menurut Fahmi, prestasi ini dapat menjadikan pemacu bagi daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Terutama dalam memunculkan inovasi layanan di setiap kelurahan yang memudahkam warga mendapatkan layanan terbaik dari pemerintah. “Tentunya, penghargaan ini harus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pelayan terbaik bagi masyarakat Kota Sukabumi,” ujarnya.
Selain itu Kota Sukabumi juga mendapatkan penghargaan sebagai pemenang Kader Penggerak Taat Pajak dalam Anugrah Pajak Kendaraan Bemotor Jabar 2019. Penghargaan tersebut diberikan Gubernur Jawa Barat kepada Asunah dalam hal intensifikasi pemungutan pajak kendaraan bermotor.
“Asunah mendapatkan predikat terbaik X untuk kategori kader penggerak taat pajak terbaik utusan pusat pengelolan pendapatan daerah wilayah Kota Sukabumi. Kami memberikan apresiasi dan bangga atas prestasi yang ditorehkan hingga menjadi kader penggerak pajak terbaik,” ungkapnya.
Menurut Fahmi, peran kader ini amat penting dalam mendorong kesadaran warga membayar pajak kendaraan bermotor. Sehingga pencapaian target pajak dari kendaraan bermotor dapat memenuhi target yang ditetapkan pemerintah setiap tahunnya. “Keberadaan pajak sangat berarti untuk pembangunan negara. Oleh karena itu pemkot memgi mbau kepada masyarakat agar membayar membayar pajak sebelum jatuh tempo, serta tertib administrasi,” pungkasnya.
(upi/d)
