SUKABUMI – Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Sukabumi, Nurul Jaman Hadi angkat bicara soal maraknya aksi berandalan bermotor dengan mendorong aparat penegak hukum untuk memberikan tindakan tegas.
“Intinya, tidak ada toleransi lagi ketika berandalan motor tersebut sudah mengganggu kenyamana dan keamanan masyarakat. Perlu ada penindakan tegas bahkan jika perlu tembak di tempat,” ungkap Ketua DPD KNPI Kota Sukabumi, Nurul Jaman Hadi kepada Radar Sukabumi, Selasa (1/8).
Lanjut Nurul, KNPI sebagai wadah para pemuda tentunya bakal merangkul. Namun, ketika masih melakukan tindakan yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan tentunya perlu ada penindakan tegas. “Dalam hal ini, pemerintah juga perlu hadir memberikan penyuluhan hingga pembinaan,” ujarnya.
Ketika sudah dilakukan pembinaan tidak ada perubahan, sambung Nurul, maka aparat penegak hukum perlu memberikan tindakan tegas sesuau aturan yang berlaku.
“Karena memang saat ini aksi berandalan bermotor sudah sangat meresahkan masyarakat maka aparat kepolisian pelu menindaknya dengan tegas,” bebernya.
Nurul meminta, dalam memerangi aksi berandalan bermotor ini perlu adanya kerjasama yang terjalin baik dengan semua elemen bukan hanya pemerintah dan aparat penegak hukum saja. Namun, masyarakat perlu ikut berperan serta dalam memberantas aksi para berandalan bermotor.
“Jika masyarakat menemukan potensi aksi berandalan bermotor segera laporkan kepada aparat penegak hukum setempat,” pungkasnya. (bam)
