Danrem 061/Surken Minta LP2B di Sukabumi Dipertahankan

panen raya danrem
FOTO BERSAMA: Walikota Sukabumi Achmad Fahmi bersama Danrem 061/ Suryakancana,Brigjen TNI Rudy Saladin serta unsur Forkopimda Kota Sukabumi saat melakukan panen raya di Kampung Parigi, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, Sabtu (24/9/2022). FT: IST

SUKABUMI— Komandan Korem (Danrem) 061/Suryakencana (Surken), Brigadir Jenderal Rudy Saladin meminta Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan (LP2B) untuk terus dipertahankan, khususnya di Kota Sukabumi. Bahkan jenderal bintang satu ini mendorong jajaran teritorial Kodim setempat untuk pendampingan-pendampingan mulai dari hulu hingga ke hilir, sehingga upaya mewujudkan ketahan pangan bisa terwujud.

“Saya titip ke seluruh masyarakat apa yang sudah diupayakan oleh pemerintah berikut Forkopimda dengan melibatkan pula Dandim dan Kapolres juga tolong dibantu, sekali lagi kita mengapresiasi upaya dri pemerintah Kota Sukabumi untuk mempertahankan lahan. Semaju apapun seberkembang apapun satu wilayah karena kita negara agraris, sebaiknya tidak meninggalkan sektor pertanian,” ujar Brigjen Rudi disela-sela peringatan Hari Tani Nasional tingkat Kota Sukabumi Tahun 2022 sekaligus panen raya di Kampung Parigi, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Sabtu (24/9/2022).

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, meski lahan pertanian di wilayah perkotaan sangat terbatas namun apresiasi patut diberikan kepada Walikota Sukabumi yang mampu memberikan terobosa-terobosan dalam mempertahankan LP2B di Kota Sukabumi.

“Ternyata lahan LP2B juga masih banyak yang dikelola oleh Pemda juga masih banyak. Ini hal yang perlu kita apresiasi, karena tidak semua kota masih menyiapkan ruang untuk pengembangan pertanian di wilayahnya. Sekali lagi saya secara pribadi sangat mengapresiasi upaya dari Pak Walikota dengan seluruh Forkopimda, sehubungan dengan penyediaan lahan LP2B,” Puji Rudy.

Tidak hanya itu, upaya lain dalam mempertahankan LP2B khususnya kepada para petani yakni dengan memberikan asuransi usaha untuk tani padi, ternak sapi dan kerbau, termasuk memberikan asuransi jiwa. “Ini salah satu terobosan dan upaya konkrit yg bisa dirasakan oleh para petani, peternak di lapangan. Ini yang sangat saya apresiasi, selain dari kesiapan lahan ini, tambahnya.

Menurutnya, hal itu juga sesuai dengan program dari TNI Angkatan Darat, terlebih dalam pembangunan ekonomi pasca pandemi. Khususnya teritorial untuk membantu pemerintah dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan ini, menjadi salah satu upaya nyata yang dilakukan Kodim 0607 bekerjasama dengan Pemerintah Kota Sukabumi. “Berbagai upaya pun sudah kita lakukan bekerjasama tentunya dengan pemerintah daerah setempat, dengan dinas-dinas terkait, termasuk untuk pengadaan pupuk, bibit sampai dengan terakhir bagaimana kita take off hasil panen sudah kita upayakan semua,” imbuhnya.

Hadir dalam peringatan Hari Tani Nasional tingkat Kota Sukabumi Tahun 2022 sekaligus panen raya itu, Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Wakil Walikota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, Ketua DPRD Kota Sukabumi Kamal Suherman, Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol Inf Dedy Arianto, dan Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin, Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada serta Kepala Dinaa Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi Andri Setiawan.

Sementara itu, Waikota Sukabumi, Achmad Fahmi mengaku, terkait LP2B di Kota Sukabumi belum bisa dinilai ideal, sebab saat ini dari data yang dimiliki, bahwa LP2B milik Pemerintah kota Sukabumi hanya sekitar 31,5 hektar sedangkan LP2B mandiri 12,8 hektar. “Jadi kita berharap sebenarnya target kita bagaimana LP2B bisa lebih meningkat dan tentunya yang mandiri juga meningkat,” katanya.

Fahmi menambahkan, tidak bisa dipungkiri adanya penyusutan LP2B, terlebih untuk yang mandiri. “Kalau LP2B yang dikelola pemda, kita sudah bersepakat ini tidak akan dilakukan alih fungsi lahan. Tetapi yang kita khawatirkan adalah LP2B mandiri,” tambahnya. “Karena itu milik masyarakat, ketika mereka mau jual juga gak bisa ditahan-tahan kan oleh pemda. Ini yang kami harapkan mudah-mudahan tidak terjadi alih fungsi lahan di LP2B mandiri,” pungkasnya. (cr3/t)

panen raya danrem
MERONTOKAN PADI: Danrem 061/Suryakencana, Brigadir Jenderal Rudy Saladin saat merontokan padi menggunakan alat modern sehingga menjadi gabah. FT: IST

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *