Begini Realisasi PBB dan BPHTB di Masa Pandemi

SUKABUMI- Dimasa pandemi Covid-19, realisasi penerimaan pajak yang dikelola oleh UPT PBB-P2 – BPHTB Kota Sukabumi mengalami peningkatan dari target yang sudah ditentukan di tahun 2020.

Berdasarkan data UPT PBB-P2 BPHTB, dari target sebesar Rp8.300.000.00 dari sektor PBB berhasil over target menjadi Rp8.969.164.422.00. Sedangkan untuk BPHTB dari target Rp. 14 Miliar, terrealisasi sebesar Rp. 16.092.958.852.

Bacaan Lainnya

” Alhamdulilah pencapaian target kita over, walaupun kondisi pandemi Covid-19. Di wilayah lain untuk mencapai target kesulitan. Tapi di Kota Sukabumi pandemi tidak berpengaruh terhadap penerimaan pajak,” ujar Kepala UPT PBB-P2 – BPHTB Kota Sukabumi Andri Suryandi, Selasa, (29/12).

Adanya realiasasi yang over target itu kata Andri tak lepas dari kepatuhan dan kesadaran dari masyarakat dalam membayar pajak.

” Kolaborasi antara masyarakat dan steak holder berjalan dengan baik. Sehingga berpengaruh kepada realisasi,” ungkapnya.

Selain itu, adanya kerjasama tim yang solid dengan gencar melakukan sosialisasi dan verifikasi pendataan kepada masyarakat. Pihaknyapun terus menyampaikan himbauan kepada masyarakat, agar dalam melakukan pembayaran BPHTB untuk mencamtunkan harga transaksi sesungguhnya.

“Kita terus lakukan sosialisasi kepada masyarakat, agar tepat membayar pajak,”ujarnya.

Andri juga mengakui, jika pihaknya sudah mengeluarkan berbagai kemudahan dalam membayar PBB. Diantaranya, kerjasama dengan mini market dan aplikasi online market place. Sehingga dengan begitu masyarakat bisa bayar dimana saja tanpa harus ke Kantor UPT langsung.

” Kita tahu minimarket sekarang mudah dijumpai, begitu juga dengan aplikasi yang dimaksud. Jadi dengan layanan program tersebut masyarakat benar-benar dimudahkan,”ungkapnya.

Bahkan, jika wilayah geografis masyarakat jauh minimarket, kata Andri pihaknya pun melakukan jemput bola. Hal tersebut sebagai langkah dan upaya mempermudah masyarakat dalam membayar PBB.

” Jemput bola ini juga salah satu langkah untuk menarik PBB, makanya kita lakukan hal tersebut, “pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *