Mak Amnah Perlu Bantuan

Mak Amnah (60) warga Kampung Maridan, RT 1/7, Kedusunan Pasirkandel II, Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung, saat berkumpul bersama anak angkatnya, belum lama ini. (FOTO : FOR/RADAR SUKABUMI)

NYALINDUNG — Nasib memilukan menimpa Mak Amnah (60) warga Kampung Maridan, RT (1/7) Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung. Bagaimana tidak, nenek yang tinggal sebatangkara ini, sudah puluhan tahun, tidak bisa berjalan. Lantaran, kedua kakinya mengecil sejak bawaan lahir.

Untuk menjalankan aktivitas sehari-harinya. Seperti, pergi ke MCK, makan dan lainnya, nenek penyandang disabilitas ini terpaksa harus digendong oleh anak angkatnya. Lantaran, kedua kakinya yang kecil ini tidak mampu menahan beban badannya.

Bacaan Lainnya

“Mak Amnah ini, tinggal di rumah saya. Iya, kasian karena ia sudah tidak punya keluarga lagi, suami dan anak-anaknya sudah meninggal dunia sejak beberapa tahun silam,” jelas Santi (18) anak angkat Mak Amnah kepada Radar Sukabumi,  (2/12).

Pihaknya sengaja mengurus Mak Amnah, karena melihat kondisi kesehatannya sangat memprihatinkan. Selain itu, ia juga tinggal di rumah yang tidak layak huni dan nyaris ambruk. “Kalau hujan lebat, air secara bebas masuk ke dalam rumah. Karena, atap dan gentingnya banyak yang bocor,” katanya.

Untuk itu, dirinya berharap kepada pemerintah daerah dapat segera membantu baik secara moril maupun materil untuk pengobatan Mak Amnah. Pasalnya, sepanjang hidupnya ia mengaku belum pernah membawa Mak Amnah ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan yang intensif dari tim medis.

Lantaran, terkendala faktor ekonomi. “Jangankan untuk membawa Mak Amnah berobat, untuk makan sehari-hari saja keluarga saya sudah bersyukur,” imbuhnya.

Kasi Kesra Desa Sukamaju, Jujun Junaedi mengatakan, pihaknya merasa prihatin saat melihat kondisi kehidupan Mak Amnah. Selain membutuhkan perhatian mengenai kesehatannya, Mak Amnah juga membutuhkan rumah yang layak untuk dihuni.

“Saya sudah melihat ke lokasi rumah Mak Amnah ini. Memang kondisi rumah yang berukuran 3 x 3 meter ini, sangat memprihatinkan dan nyaris ambruk. Selain banyak genting yang bocor, kayu penyangganya juga sudah lapuk, akibat termakan usia,” katanya.

Pihaknya mengaku sudah melaporkan kondisi Mak Amnah kepada pemerintah Desa Sukamaju dan pemerintah Kecamatan Nyalindung. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini, pemeritah dapat segera memberikan bantuan untuk meringankan beban kondisi Mak Amnah saat ini,” pungkasnya. (den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *