PALABUHANRATU – Jelang menghadapi pemilihan legislatif yang semakin dekat yang direncakan Februari 2024 nanti, pemandangan berbeda terlihat di sepanjang jalan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Hal itu menjadi sorotan publik akhir-akhir ini, pasalnya gambar gambar baik para calon legislatif dari berbagai partai politik dan iklan iklan komersil dalam pemasangannya di berbagai titik strategis di Palabuhanratu seolah tidak memperhatikan tata tertib dan etika.
“Kalau saya lihat pemasangannya sembarangan, bisa dilihat ada yang di paku di pohon dan tembok tembok pinggir jalan juga itu di simpang tiga gunung butak bikin gimana ya, bikin kotor dan kumuh istilahnya,” ujar Rudi Guntara (39) salah seorang warga kepada Radar Sukabumi. Selasa, (12/9).
Menurut pantauan Rudi, kondisi tersebut terlihat nyaris disetiap titik sudut jalan, sehingga diharapkan intansi terkait segera melakukan penertiban dan juga berharap agar para calon legislatif serta pengiklan komersil dapat lebih memperhatikan tata cara yang benar dalam memasang spanduk dan iklan mereka.
“Itu yang terpasang apakah ada izin, apakah sudah memperhatikan estetika lingkungan sekitarnya, lagian mengganggu juga kalau menurut saya pribadi sebagai pengguna jalan, mengganggu konsentrasi,” jelasnya.
“Sebaran spanduk dan iklan ini semrawut tiap mau pesta demokrasi, ini merusak keindahan kawasan Palabuhanratu dan mengganggu pandangan serta keselamatan pengguna jalan, tidak ada edukasi apa yang dilakukan intansi terkait pada pemasang baliho itu,” imbuhnya.
