Haul Pendiri Sapu Jagat di Sukabumi Dipadati Ribuan Jamaah

Haol-Sapu-Jagat-Sukabumi
Jajaran pengurus Poskab Sapu Jagat Pusat foto bersama usai haul sang pendiri yayasan, almarhum Mama KH. M. Anwarulloh ke 14 tahun dan memperingati wafatnya ibunda Ummi HJ. Dedeh Suryani yang ke 100 hari di Kampung Cisero, RT 2/8, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja.

SUKABUMI – Yayasan Pendidikan Pusat Persatuan Olah Raga Silat Kebatinan (Poskab) Sapu Jagat yang berada di Kampung Cisero, RT 2/8, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja dipadati ribuan warga, Sabtu (21/05) malam.

Jamaah menghadiri acara haul sang pendiri yayasan, almarhum Mama KH. M. Anwarulloh ke-14 tahun dan memperingati wafatnya ibunda Ummi Hj. Dedeh Suryani yang ke 100 hari.

Bacaan Lainnya

Putri bungsu almarhum Guru Besar KH Anwarulloh, Eriza Silvani didampingi menantu Guru Besar KH Anwarulloh Sapu Jagat Al-Ikhalas Pusat, Asep Suhendra SE mengatakan, haul akbar dimaksudkan untuk mempererat hubungan ukhuwah islamiyah pengurus yayasandengan masyarakat dan seluruh paguron Poskab Sapu Jagat di berbagai wilayah.

“Haul akbar ini merupakan kegiatan rutin dan sekarang merupakan yang ke-14 kalinya. Selain untuk mengenang atas wafatnya guru besar kami, juga untuk meningkatkan ukhuwah islamiyah diantara murid dan ketua cabang Sapu Jagat seluruh wilayah,” jela Eriza kepada Radar Sukabumi, Minggu (22/05).

Yayasan Poskab Sapu Jagat, sambung Eriza, didirikan oleh Mama KH. M. Anwarulloh pada 1968 silam. Berkat kerja keras dan kerjasama semua pihak, Yayasan Poskab Sapu Jagat ini memiliki ratusan ribu anggota dari berbagai daerah.

Diantaranya Sukabumi, Cianjur, Bandung, Tasik, Garut , Bogor, Tanggerang, Serang, Pandeglang, Kabupaten Lebak, Sumatera, Kalimantan, Sulewesi, Jogjakarta, Malang dan lainnya.

“Bukan hanya itu, kita juga punya cabang hingga ke Batam, Brunei, Malaysia hingga Singapore dan Mekkah,” paparnya.

Dalam haul akbar tersebut, diisi oleh berbagai ragam kegiatan. Seperti pengajian, pencerahan ilmu lahiriah dan batiniah, tausiyah agama dan kegiatan keagamaan, penghijaban massal, tawasul akbar serta serangakaian pengajian dan qiroatul Quran dan lainnya.

“Selain masyarakat, kegiatan ini juga diikuti banyak ikhwan serta akhwat diperkirakan berjumlah 10 ribu jemaah yang tersebar di 1.700 dari berbagai wilayah.

Intinya kegiatan yang sudah menjadi agenda tahunan itu, untuk bersilaturahmi dan halalbihalal dengan para ikhwan Sapu Jagat dimana pun berada,” paparnya.

Selain itu, ujar Eriza, kegiatan tersebut juga untuk memperkenalkan kepada masyarakat secara luas tentang Sapu Jagat. Menurutnya, Sapu Jagat tersebut bukanlah Ormas.

Tetapi Sapu Jagat itu merupakan sebuah wadah yayasan pendidikan pencak silat yang berlandaskan dengan Th oriqoh Anfasiyahm dengan keagamaan.

Untuk itu, dengan terselenggaranya kegiatan tersebut dapat menjadi contoh yang baik bagi maysrakat tentang hakikat bersilatrhami dan saling sinergi antara satu sama yang lainnya, baik diantara ikhawan dengan masyarakat.

“Bahwasannya, Sapu Jagat mungkin ada image yang kurang baik atau apa, itu hanya segilitir orang dan bukan secara keseluruhan.

Namun yang pasti Sapu Jagat sendiri, tidak pernah mengajarkan hal sepertu itu,” tandasnya.

Ia berharap dengan terselenggaranya kegiatan tersebut, masyarakat awam yang tidak mengetahui Sapu Jagat, agar lebih famah lagi dan bisa mengetahui, bahwa Sapu Jagat itu, tidak mengajarkan kekerasan. Meskipun basicnya persilatan, tetapi tidak mengajarkan kekerasan kepada orang lain.

“Saya berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini para jemaah dapat dikuatkan iman, islam, makrifat dan tauhidnya kepada Allah Subhana Wa Ta™ala serta diberikan keberkahan dan kesehatan lahir dan bathin,” pungkasnya. (den/d)Haol Sapu Jagat

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *