CISOLOK – Seribuan personel gabungan jajaran forum pimpinan kecamatan Cisolok, kabupaten Sukabumi beserta unsur terkait lainnya, gelar operasi semut bersih bersih sampah dibeberapa daerah tujuan wisata pasca libur lebaran 1445 H/ 2024 M.
Kegiatan operasi semut bersih bersih sampah yang diinisiasi camat Cisolok Jenal Abidin beserta tim gabungan sebagai upaya menjaga kebersihan kawasan objek wisata pantai yang ada di wilayah kecamatan Cisolok, kabupaten Sukabumi.
Camat Cisolok Jenal Abidin mengatakan, kegiatan bersih bersih sampah dalam sebutan operasi semut tersebut sebagai bentuk kepeduliaan terhadap kebersihan lingkungan khususnya kebersihan tempat wisata pantai mulai dari pantai Karangpapak, Karanghawu, Kebon Kalapa Cisolok, Cibangban, Cikembang dan Geyser Cisolok.
“Jadi serentak semua pungut sampah yang ada pantai, sekitar pedagang, kita ajak mengumpulkan sampah kecil berupa sampah plastik, bekas jajanan yang ditinggal para pengunjung, dikumpulkan dalam plastik dan karung kemudian di tumpuk di TPSS untuk memudahkan personel dinas lingkungan hidup,” ujar Jenal Abidin. Kamis, (18/4).
Dijelaskan Jenal Abidin, kegiatan operasi semut bersih bersih sampah tersebut bukan kali ini saja, namun sudah beberapa kali dilaksanakan dengan melibatkan unusr unsur terkait termasuk para pelajar, dan kedepan akan terus dilakukan agar tercipta kawasan bersih yang jika pengunjung datang akan merasa nyaman, aman dan betah berlama lama berwisata.
“Kalau lama tinggal nya berwisata, otomatis mereka akan mengeluarkan uangnya itu akan lebih banyak disini, otomatis perputaran uang disini akan tinggi,” jelasnya.
“Insya allah setelah libur lebaran tahun 2024 ini pun kita akan terus mengajak masyarakat dan unsur unsur terkair supaya peduli terhadap lingkungan wisata,” imbuhnya.
Sementara itu sekmat Cisolok Okih Fajri Assidiq menambahkan aksi operasi semut bersih bersih sampah tersebut melibatkan sekitar 1.050 orang peserta dari berbagai element lebih banyak di dominasi para pelajar SMPN 1 di kecamatan Cisolok, yang dimulai sejak pukul 08.00 Wib hingga selesai ini berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah berjalan dengan sukses untuk tahap awal ini sampah dapat kita minimalisir, kita bisa kumpulkan kita lanjut kordinasi dengan dinas lingkungan hidup untuk evakusi sampah pada TPA,” timpalnya.
Menurut Okih, sejauh ini kondisi sampah di sekitar objek wisata pantai secara keselurhan di wilayah kecamatan Cisolok tidak terlalu banyak mencolok, pasalnya berkat kerjasama dan kordinasi seluruh unsur terkait, nyaris setiap wakti selama linur lebaran selalu dinersihkan baik oleh warga sekitar, pedagang dan jajaran forkompimcam.
“Alhamdulillah pada dasarnya kondisi sampah libur idul fitri tahun ini bisa kita minimalisir, hasil kordinasi dan kerjasama semua pihak terkait, kita berupaya memberikan edukasi terutama pengunjung, maupun masyarakat, akan pentingnya menjaga kebersihan terutama di destinasi wisata,” terangnya.
“Ini sebagai upaya menciptakan sapta pesona wisata dan juga membuat kenyaman dan ketertiban bagi pengunjung di lokasi wisata,” pungkasnya. (Ndi)
