SUKABUMI – Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Sukabumi rencanakan mendatangi kantor Gedung Sate, Bandung. Tujuannya yakni mempertanyakan tuntutannya terkait pengembalian pengurangan sebanyak 25 ribu kuota bantuan sosial tahap II kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Wakil ketua Apdesi Kabupaten Sukabumi, Ojang Apandi mengatakan, aksi tersebut dilakukan mengingat tuntutannya yang telah disampaikan Apdesi masih belum ada kejelasan. Namun sebelum aksi tersebut dilakukan, pihaknya akan menyurati Kantor Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi untuk memberikan waktu dalam pemenuhan tuntutannya.
“Yang pertama kita akan menunggu dulu sampai pertengahan Agustus ini sekaligus mengirimkan surat kepada Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi untuk mempertanyakan tindak lanjutnya,”kata Ojang saat dihubungi melalui telepon seluler, Rabu (5/8).
Namun, lanjut Ojang, Jika masih belum mendapatkan tuntutannya, Apdesi akan membawa masa untuk melakukan audiensi ke Dinas Sosial provinsi Jawa Barat ataupun Guber Ridwan Kamil.
“Kita akan membawa massa untuk audience. Dan menyampaikan secara langsung agar kuota bantuan tahap dua untuk 25 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) di kembalikan seperti data tahap 1,”singkatnya.
Diberikan sebelumnya, persoalan tersebut sempat memicu perdebatan sengit antara Apdesi dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Sekda, Iyos Somantri dan perwakilan dari Dinas Sosial Pemprov Jabar, di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi belum lama ini. (upi/d)
