Jalan Solis Amblas, Kementerian PUPR Bangun Jembatan Darurat

Jalan Solis
Ruas Jalan Solis yang amblas. Untuk penanganan sementara Kementerian PUPR akan bangun jembatan darurat.

BOGORKementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat bakal membangun jembatan darurat untuk menggantikan sementara Jalan Solis (Soleh Iskandar) yang amblas.

Hal itu diungkapkan Camat Tanah Sereal Sahib Khan. Diperkirakan pengerjaan pemasangan jembatan itu baru dilakukan jelang akhir tahun 2021.

Bacaan Lainnya

“Jembatan darurat akan dipasang tahun ini (2021),” ujar Sahib Minggu (24/10/2021).

Sahib mengungkapkan, setelah tim BBJPN DKI Jakarta-Jawa Barat melakukan pengecekan, diketahui untuk melakukan pekerjaan perbaikan ruas Jalan Solis yang amblas tidaklah mudah.

Karena Lanjut Sahib, menurut tim teknis diperlukan juga beberapa perbaikan penunjang, termasuk pembenahan gorong-gorong yang berada tepat di bawah Jalan Solis yang amblas tersebut.

“Ternyata gak mudah, jalan amblasnya gak bisa langsung ditutup, perlu dibongkar dan dikikis. Di bawahnya itu juga ada gorong-gorong air, jadi perlu diberesin dulu,” paparnya.

Sedangkan untuk pelaksanaan perbaikan jalan secara keseluruhan rencananya dilakukan pada tahun depan.
“Pengerjaan untuk perbaikan jalannya mulai tahun 2022,” tukasnya.

Bagi anda yang kerap melintas di ruas Jalan Solis tepatnya di atas underpass menuju Cilebut atau Kebon Pedes harus ekstra hati-hati. Pasalnya, jalan nasional itu mengalami amblas cukup dalam.

Berdasarkan pantauan di lapangan, selain amblas jalan juga sudah terlihat retak-retak sehingga cukup membahayakan pengendara.

Pada di sisi kanan terdapat pembatas jalur utama dengan underpass. Kemudian, di sisi kiri berbatasan langsung dengan jurang.

BBPJN DKI Jakarta – Jawa Barat meninjau langsung Jalan Solis yang amblas, Selasa (31/8/2021).

Rencananya, BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat akan memasang plat baja untuk penanganan sementara jalan yang amblas tersebut.

Kepala Pengawas Lapangan PPK 5.2 BBPJN Arimi Indira mengatakan, secepatnya akan memasang baja sebagai upaya penanganan sementara, agar jalan tak semakin amblas.

“Kami akan memasang plat baja untuk membantu mengurangi beban dinding penahan tanah,” kata Indri-sapaanya saat meninjau lokasi, Selasa (31/8/2021).

Kemudian, penanganan jangka panjangnya, BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat mengajukan anggaran perbaikan jalan yang ditargetkan dilakukan pada 2022. (ded/mg2)

Editor : Yosep

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *