TASIKMALAYA – Gempabumi dengan magnitudo 4.4 mengguncang Kabupaten Tasikmalaya pada Selasa (14/9/2021) pukul 16:08:42 WIB.
Hasil analisa BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan magnitudo 4,4 dengan episenter.
Gempa ini terletak pada koordinat 8.11 LS dan 107.89 BT.
Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 58 km Barat Daya Kabupaten Tasikmalaya pada kedalaman 16 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal.
Hal itu terjadi akibat aktivitas Subduksi lempeng Indo-Australia menunjam menelusup ke bawah Lempeng Eurasia.
Laporan BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat. Gempabumi ini dirasakan di wilayah Pamarican, Pangandaran dengan Skala Intensitas III MMI.
Di mana getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Kemudian di Cikelet Pameungpek, Parungpoteng Kabupaten Tasikmalaya dirasakan dengan Skala Intensitas II MMI, yaitu getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Di Banjar, Cipatujah getaran dirasakan dengan skala Intensitas I – II MMI, yaitu getaran tidak dirasakan, kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang – Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.
“Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,” jelasnya.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” jelas Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho dalam keterangan kepada awak media. (jpc/pojokjabar)