WARUNGKIARA – Belum lama ini, Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat mendatangi wilayah Kecamatan Warungkiara.
Rombongan yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV, Imam Budi Hartono ini meninjau Jembatan Lalay yang menghubungkan antara Desa Sirnajaya dan Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara. Jika tidak ada halangan, paling lambat tahun 2021 jembatan yang sekarang kondisinya memprihatinkan itu akan segera diperbaiki.
Pantauan Radar Sukabumi, dalam kunjungannya itu, Imam Budi Hartono didampingi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat lainnya seperti Phinera Wijaya dan anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Denis Aliperkasa.
Tak luput, Pemda Kabupaten Sukabumi yang diwakili Dinas Pekerjaan Umum dan Bappeda serta Muspika Kecamatan Warungkiara.
“Kami hanya ingin memastikan kondisi jembatan gantung yang akan dibangun ini. Dan ternyata memang benar, kondisinya sudah sangat memprihatinkan dan harus segera diperbaiki,” ujar Ketua Komisi IV DPRD Jawa Barat, Imam Budi Hartono seraya diamini Phinera Wijaya kepada Radar Sukabumi.
Dilihat dari kondisinya, lanjut Imam, untuk mempermanenkan jembatan gantung tersebut dibutuhkan anggaran lebih dari Rp30 miliar. Ia pun berjanji akan memperjuangkan melalui lembaga legislatifnya agar jembatan Lalay itu segera dibangun.
“Anggarannya nanti menggunakan anggaran Bantuan Keuangan Kabupaten dan anggaran dari Dinas PSDA Provinsi Jawa Barat. Insyaallah akan kami perjuangkan, karena memang ini harus segera diperbaiki. Mengingat banyak warga yang memanfaatkannya,” janjinya.
Hal senada disampaikan anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Dennis Aliperkasa. Menurutnya, sudah puluhan tahun jembatan Lalay ini belum diperbaiki dan setiap harinya sering digunakan oleh warga dari tiga sampai empat desa yang ada di Kecamatan Warungkiara.
“Alhamdulillah, apa yang diimpikan warga Desa Sirnajaya, Bantarkalong, Mekarjaya dan Desa Hegarmanah Kecamatan Warungkiara ini akan segera terealisasi. Kita doakan supaya semuanya berjalan dengan lancar,” singkatnya. (ren)
