DEPOK, RADARSUKABUMI.com – Pemerintah Kota Depok menanggapi serius dengan maraknya kasus kejahatan yang mulai menjamur lagi di awal 2019.
Guna menekan peningkatan angka kriminalitas, Depok akan menambah lampu penerangan jalan dan CCTV di beberapa titik Jalan Lingkungan.
Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna mengatakan, penambahan lampu penerangan jalan dan CCTV tersebut, agar tidak hanya ruas jalan utama yang terkontrol aktivitasnya. Sebab, Jalan Lingkungan dianggap lebih rawan ketimbang jalan utama.
“Ke depan juga kami berupaya untuk sampai wilayah-wilayah pelosok. Jadi Jalan Lingkungan akan dipasang CCTV juga. Kita sudah usulkan, wacananya tahun ini, untuk tahun berikutnya bisa terealisasi,” kata Pradi di Balaikota Depok, usai kegiatan Apel, Jumat (15/2/19).
Pradi menjelaskan, nantinya CCTV tersebut akan tersambung langsung dengan program Depok City Operation Room (DeCOR). Karena, di dalam program tersebut terdapat petugas yang memantau tindak kejahatan dan berbagai peristiwa lain di jalanan.
“Selain mengingatkan masyarakat bahaya kejahatan jalanan, upaya lain secara teknologi kita terus meningkatkan kemampuan daya jangkau kita. Dari titik per titik, utamanya ke tengah kota,” jelasnya.
Menanggapi banyaknya keluhan warga di media sosial yang menyebut Depok semakin rawan, Pradi tak menampik hal tersebut. Dia juga meminta pengusaha ikut berperan mencegah kejahatan jalanan yang dapat menyimpan siapa pun dengan cara memasang CCTV di tempat usaha mereka.
“Kami imbau kepada para invesment juga untuk memasang CCTV. Ini memang menjadi PR besar bagi kota metropolis besar seperti kita. Seperti kita lihat di berbagai media mainstream, online, televisi, dan sebagainya,” pungkasnya.
(RD/san/pojokjabar/izo)
