PLN Dijanjikan Dapat Subsidi

Direktur Utama PT PLN (Per­sero) Sofyan Basir pun sempat mengadukan hal ini kepada Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM Bambang Gatot Ariyono.”Ya sudah komunikasi ke Pak Bambang Gatot. Dikirim surat untuk dipanggil. Begitu prosesnya,” katanya.

Jika seluruh perusahaan batu bara mematuhi aturan, PLN akan mendapatkan pasokan mencapai 121 juta ton batu bara. Sofyan mengungkapkan, pe­rusahaan-perusahaan tambang batu bara yang nakal itu bukan perusahaan besar yang memegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu Bara (PKP2B).

Bacaan Lainnya

“Bukan dari pengusaha besar, ini pengusaha IUP-IUP. Ini kan ditegur sama Pak Dirjen (Bam­bang Gatot Ariyono),” katanya.Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) menyatakan, tak semua pengusaha batu bara bisa menjalankan kewajiban DMO sebesar 25 p dari rencana produksi.

Sebab, ada produsen batu bara yang lebih banyak memproduksi batu bara dengan kalori tinggi di atas 5.000 kcal/kg. Sementara batu bara yang dibutuhkan PLN berbeda spesifikasinya, yakni batu bara dengan kalori 4.200 kcal/kg-5.000 kcal/kg. “Tentu tidak semua produsen spek batu baranya memenuhi kebutuhan yang diperlukan oleh PLN,” kata Direktur Eksekutif APBI, Hendra Sinadia.

 

(rmol)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *