RADAR SUKABUMI – Dalam dunia asuransi terdapat polis yang keberadaannya sangat wajib untuk diketahui oleh para nasabah pengguna asuransi tersebut.
Karena polis asuransi penting untuk dipelajari, maka artikel berikut ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang apa itu polis asuransi. Adapun salah satu polis asuransi yang dapat dipilih pemilik kendaraan adalah asuransi mobil.
Seperti diketahui, asuransi mobil proteksi kerugian terkait kerusakan hingga kehilangan yang dialami kendaraan roda empat.
Nah, buat lebih jelasnya mengenai polis asuransi, mari kita ketahui lebih lanjut dalam pemaparan berikut!
Apa Itu Polis Asuransi?
Polis asuransi merupakan suatu dokumen yang memuat tentang perjanjian asuransi.
Di mana pada dokumen tersebut kedua belah pihak atau pihak penanggung (perusahaan asuransi) dengan pihak tertanggung (nasabah asuransi) akan membuat suatu perjanjian terkait dengan proses pengalihan risiko yang terjadi, syarat dan komitmen yang telah disepakati oleh kedua belah pihak tersebut. Oleh karena itu, polis asuransi penting untuk dipelajari bagi para nasabah.
Adanya dokumen atau polis asuransi tersebut yang nantinya akan dijadikan suatu pedoman ketika pihak tertanggung atau nasabah ingin mendapatkan hak pertanggungan terkait dengan ganti rugi dari perusahaan asuransi atau pihak penanggung.
Tak hanya itu saja, dokumen polis asuransi juga bisa berguna sebagai pelindung perusahaan asuransi jika suatu saat pihak tertanggung atau nasabah asuransi melakukan tindakan penuntutan hak di luar perjanjian yang sudah tertera di dalam dokumen asuransi serta telah disepakati sebelumnya.
Contohnya, sebuah informasi yang tertera di dalam polis asuransi tersebut menjelaskan
tentang berbagai macam penyakit kronis yang akan ditanggung oleh perusahaan asuransi serta bisa didapatkan hak klaimnya oleh pihak nasabah.
Selain itu, perusahaan asuransi juga bisa mendapatkan perlindungan dari dokumen polis asuransi ketika pihak nasabah akan menuntut hak atau klaim atas jenis penyakit yang tidak tertera di dalam dokumen polis asuransi tersebut.
Tentunya pihak asuransi bisa tidak memiliki kewajiban untuk memberikan pertanggung jawaban atas penyakit tersebut sebagaimana yang tertulis di dalam polis.
Fungsi Polis Asuransi
Ada beberapa fungsi oleh adanya polis asuransi. Dimana fungsi tersebut akan dijelaskan di bawah ini:
- Adanya polis asuransi bisa membantu para pengguna asuransi lebih mudah untuk tahu hak yang akan mereka dapatkan serta kewajiban yang akan mereka lakukan. Bayangkan jika tak ada polis asuransi, tentunya para pengguna asurans tak akan tahu apa yang harus dilakukan.
- Adanya polis asuransi akan mempermudah para nasabah untuk lebih tahu berbagai macam informasi penting yang ada di dalamnya seperti terdapat nilai pengurangan dalam asuransi jenis kendaraan bermotor serta adanya istilah pengurangan nominal yang berlaku dalam asuransi jenis kesehatan.
- Membantu para pengguna asuransi untuk memahami, mempelajari hingga menolak skemapremi.
- Terakhir fungsi dari asuransi adalah bisa dijadikan sebagai jaminan kedua belah pihak.
Asuransi Mobil Proteksi Kerugian
Salah satu jenis asuransi adalah asuransi mobil yang bisa menawarkan berbagai macam manfaat pertanggungjawaban terkait dengan risiko berkendara seperti tabrakan, kecelakaan, banjir hingga pencurian. Secara mudahnya asuransi mobil proteksi kerugian menjadi lebih terjamin.
Asuransi mobil dibagi menjadi dua jenis yaitu asuransi Total Loss Only atau TLO dan All Risk atau Comprehensive. Tentunya setiap jenis asuransi memiliki kelebihan dan kekurangannya serta fungsinya masing-masing.
Secara mudahnya, asuransi TLO mampu memberikan manfaat pertanggungjawaban yang bisa diklaim jika nilai ganti rugi lebih besar dari 5 persen dari harga mobil termasuk juga kehilangan.
Sedangkan untuk asuransi All Risk bisa memberikan manfaat pertanggungjawaban yang mencakup ganti rugi semua kerusakan. Misalnya lecek, penyok hingga kerusakan besar dan juga kehilangan.
Pengecualian Asuransi yang Bisa Menyebabkan Klaim Ditolak
Sebelumnya telah dijelaskan jika asuransi mobil bisa memberikan pertanggungjawaban atas beberapa risiko yang terjadi. Namun ternyata ada beberapa resiko yang tidak dijamin serta dianggap sebagai pengecualian lho. Beberapa klaim yang ditolak dan termasuk ke dalam pengecualian adalah seperti di bawah ini.
- Ketika kendaraan tidak digunakan secara semestinya.
- Terjadi penipuan, penggelapan dan hipnotis.
- Adanya perbuatan jahat yang dilakukan orang dalam pengawasan tertanggung.
- Adanya Kelebihan muatan.
- Kerusakan akibat barang atau binatang.
- Kerusakan akibat zat kimia.
- Kerusakan perang dan nuklir.
- Terjadinya pelanggaran undang-undang.
- Kerusakan akibat pengaruh alkohol.
- BPKB dan STNK dalam kondisi hilang.
- Kerusakan pada perlengkapan tambahan.
- Kehilangan keuntungan dan pendapatan.
Nah itulah beberapa informasi penting seputar asuransi yang bisa Anda baca selengkapnya. (*)
