Apple Ditinggal Desainer Seniornya

Desainer Apple, Jony Ive (kiri) bersama CEO Apple Tim Cook (kanan) saat peluncuran unit iPhone terbaru.

JAKARTA – Jagat teknologi dunia tengah dihebohkan dengan mundurnya desainer senior Apple.

Dia adalah Jony Ive, sosok di balik panggung kesuksesan deretan produk Apple paling ikonik seperti iPod, iMac, dan tentu saja iPhone.

Bacaan Lainnya

Dikutip JawaPos.com dari laman Gizmochina, Sabtu (29/6), Jony Ive memutuskan hengkang dari Apple setelah bekerja selama hampir 30 tahun lamanya.

Jony Ive bergabung dengan raksasa asal Cupertino, California, Amerika Serikat (AS) itu pada 1992 sebelum akhirnya memutuskan hengkang.

Kontribusi monumental Jony Ive adalah membantu membawa Apple kembali dari jurang ketidakjelasan dengan desain iMac G3 yang tembus cahaya, desain yang juga diadopsi untuk iBook G3 yang dirilis pada 1999 silam.

Setelah itu, dirinya secara konsisten berhasil membuat produk lain yang tak kalah futuristik sepertu G4 Cube, sebuah komputer yang terbungkus polikarbonat bening.

Sejak itu, Ive menjadi identik dengan beberapa produk Apple paling populer, seperti iPhone dan arloji pintar Apple Watch.

Namun, pada 2015, Ive mengundurkan diri dari peran sentralnya sebagai desainer dan mengerjakan desain Apple Campus. Sejak itu, ia lebih banyak bertugas pada sudut manajerial daripada benar-benar merancang iPhone dan menjabat Chief Design Officer Apple.

Sepeninggal Ive, pihak Apple mengatakan dalam keterangan tertulis di laman resminya bahwa Ive masih akan tetap bekerja sama dengan mereka.

Ive diketahui akan mendirikan perusahaan desain sendiri bersama desainer ternama Marc Newson dengan nama Lovefrom.

CEO Apple Tim Cook menuturkan, Ive merupakan sosok tunggal di dunia desain dan perannya dalam kebangkitan Apple tidak dapat dipungkiri.

“Dari terobosan iMac tahun 1998 ke iPhone dan ambisi Apple Park yang belum pernah terjadi sebelumnya, di mana baru-baru ini ia telah menaruh begitu banyak energi dan perhatiannya,” ujar Cook dalam pernyataan resminya.

Cook melanjutkan, Apple akan tetap mendapat keuntungan dari talenta Ive dengan mengerjakan langsung proyek eksklusif.

“Setelah bertahun-tahun bekerja sama, saya senang hubungan kami akan terus berlanjut dan saya tetap akan terus bekerja dengan Jony Ive di masa depan,” jelas Cook.

Peran Jony Ive di Apple akan digantikan Evans Hankey, sosok yang sebelumnya menjabat sebagai wakil presiden industrial design Apple.

Alan Dye yang sebelumnya menjabat sebagai human interface design juga diberi mandat untuk mendampingi Hankey yang menggantikan Ive.

“Setelah hampir 30 tahun dan banyak sekali proyek, saya sangat bangga dengan pekerjaan abadi yang telah kami lakukan untuk menciptakan tim desain, proses, dan budaya di Apple.

Hari ini lebih kuat, lebih bersemangat, dan lebih berbakat daripada pada titik mana pun dalam sejarah Apple,” kata Ive.

“Tim pasti akan berkembang di bawah kepemimpinan Evans, Alan, dan Jeff yang sangat baik, yang telah menjadi kolaborator terdekat saya.

Saya sangat percaya pada rekan desainer saya di Apple, yang tetap menjadi teman terdekat saya, dan saya berharap dapat bekerja sama dengan mereka selama bertahun-tahun yang akan datang,” sambung Ive.

(ian)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *