SUKABUMI – Para wisatawan yang tengah berkunjung ke wilayah pesisir Pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi harus lebih meningkatkan kewaspadaannya. Pasalnya, wilayah ini masih kerap terjadi kecelakaan laut (laka laut) yang bahkan sampai menelan korban jiwa.
Terbaru, laka laut kembali terjadi di peraian Pantai Selatan Sukabumi. Kali ini, empat orang wisatawan asal Kota Depok, nyaris meregang nyawa terseret arus Pantai Karang Hawu Kecamatan Cisolok. Beruntung anggota Lifeguar atau Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) sigap menyelamatkan empat wisatawan tersebut.
Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, empat orang wisatawan yang terseret arus ombak Pantai Karang Hawu itu, antara lain Asmi Adi (51), Asri (16), Ilda Safitri (20), dan Muhammad Fajar Abdillah. “Laka laut itu terjadi sekitar pukul 07:30 WIB.
Kejadiannya berbarengan,” Kepala Bidang Kemitraan dan Kerjasama Balawista Kabupaten Sukabumi, Rizky Faizal kepada Radar Sukabumi, Minggu (26/12).
Tiga orang korban merupakan warga Citayeum, Kampung Lio Sawah Indah RT 05/08, Kota Depok dan satu orang warga Depok Dua Tengah RT 03/02 Kota Depok. Korban saat itu tengah asyik berenang di pesisir. Tapi tiba-tiba datang arus ombak dan menyeret ke empat orang tersrbut.
Anggota Balawista yang tengah memantau langsung bergegas menolong korban, hingga berhasil diselamatkan. “Alhamdulillah, semua korban berhasil diselamatkan oleh Lifeguard dan bisa dilakukan perawatan di lokasi,” jelasnya.
Di sisi lain, hari libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 ini, jumlah wisatawan dari Citepus sampai Cibangban diperkirakan mencapai 30 hingga 40 persen.
Ia juga menegaskan, anggota Lifguard Balawista Kabupaten Sukabumi disiagakan setiap pos pantau mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
“Kami juga terus melakukan sosialisasi dan imbauan kepada wisatawan maupun pelaku usaha agar tetap menerapkan prokes (protokol kesehatan) dan tetap waspada saat berenang di pantai,” tandasnya. (ris/t)
