RADARSUKABUMI.com, SURABAYA – Pertunjukan drama kolosal bertajuk Surabaya Membara memakan korban jiwa, Jumat (9/11/2018).
Pertunjukan tersebut dihelat dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Tugu Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur.
Ribuan warga Surabaya tumpah ruah menyaksikan acara tersebut. Namun nahas bagi warga yang menontot di viaduk. Sebab, ketika kereta api datang melintasi jembatan kereta api, beberapa penonton di viaduk terjatuh.
Tiga orang dinyatakan tewas akibat insiden itu. Video yang direkam oleh warga beredar luas di media sosial dan menjadi viral.
Sementara itu, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan, seharusnya penonton tidak menonton di viaduk.
Menurutnya, viaduk tersebut merupakan perlintasan kereta api yang seharusnya steril.
“Ada perlintasan kereta api, tapi mereka berdiri di sana. Ini yang seharusnya, tidak dilakukan oleh penonton ya,” kata Rudi di lokasi kejadian, Jumat (9/11/2018).
Saat ditanya perihal tidak adanya penjagaan atau sterilisasi jalur kereta, Rudi tidak banyak berkomentar. Menurutnya, sudah ada imbauan bahwa jalur kereta api bukan tempat orang beraktivitas.
“Karena itu jalur kereta api. Bukan tempat orang-orang beraktivitas,” kata Rudi.
Sontak saja kejadian ini turut mengundang komentar para warganet, banyak yang mengatakan sangat disayangkan sekali adanya peristiwa tersebut.
(izo)
