SUKABUMI – Tim SAR gabungan berhasil temukan satu korban yang terseret ombak di pantai Batu Bintang, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Senin, (24/4).
Jasad korban diketahui Edi Paryogo (15) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dini hari sekitar pukul 03.50 WIB pada radius kurang lebih 200 meter dari lokasi kejadian sebelumnya yang terjadi Minggu, (23/4) kemarin.
“Kami bersama unsur SAR gabungan langsung mengevakuasi korban pagi tadi untuk langsung dibawa menuju RSUD Palabuhanratu,” ungkap Suryo Adianto Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi.
Selanjutnya, kata Suryo jasad korban setelah dilakukan penanganan tim medis langsung diserahkan ke pihak keluarga yang selanjutnya di bawa kerumah duka.
“Setelah ini kami masih terus melanjutkan pencarian satu korban yang masih belum ditemukan Dio Saputra (15),” jelasnya.
Pencarian pada hari kedua ini, lanjut Suryo akan melibatkan puluhan personil unsur SAR gabungan diantaranya personel BKO Kantor SAR Basarnas Jakarta, Satpol air Polres Sukabumi, Pos Satuan Patroli TNI AL, Balawista, RAPI Lokal 1, SAR UNPAD, dan Pramuka Peduli Sukabumi.
“Pencarian dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi dua tim,” terangnya.
Masih kata Suryo, tim pertama akan melakukan penyisiran di laut menggunakan rubber boat dengan luas pencarian sekitar 2 Nautical Mile di sekitar lokasi kejadian, tim kedua menyisir jalur darat di sepanjang bibir pantai hingga radius 2 KM dari lokasi kejadian.
“Kemarin diketahui 8 orang wisatawan menjadi korban akibat terseret ombak pasang sekitar pukul 12.00 WIB, mereka bermain di pinggir Pantai Batu Bintang,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, 10 orang wisatawan terseret ombak di pantai Batu Bintang Cipatiguran, desa Jayanti, Kabupaten Sukabumi 8 orang berhasil diselamatkan dua orang hilang tenggelam.
Adapun ama-nama korban yang terseret arus sorban selamat, Agil Saputra laki laki (13), Saipudin Fadilah (19), Eman (19), Ruslan Abdul Ghani (28), Muhamad Ramzin (17), Abdul Rahman 40), Liksan (15), Dadang (51). (Nandi)
