Ia berharap, pihak pemerintah Kabupaten Sukabumi bisa segera mengambil tindakan dan solusi yang konkrit agar warga bisa tetap beraktivitas dengan rasa aman dan nyaman tanpa adanya ancaman amblas tanah terjadi kembali.
“Ini kan kejadian serupa sudah terjadi tiga kali, dulu pas kejadian yang kedua, katanya pemerintah mau membuat sodetan dan membuat kali, tapi sampai sekarang belum terealisasi.
Kalau misalkan dibutuhkan tenaga warga untuk perbaikan saluran air ini, warga RT 05 siap membantu,” sahutnya.
Sebelumnya, Camat Kadudampit, Jenal Abidin menambahkan, dirinya akan segera berkoordinasi dengan masyarakat setempat untuk merembukan persoalan tersebut.
“Kami akan mencari solusinya bersama masyarakat. Apakah nanti sungai bawah tanah ini akan dijadikan sungai terbuka atau seperti apa. Nanti akan kami carikan solusinya,” singkatnya. (bam/t)