SUKABUMI — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menanggapi dingin soal proyek Bukit Algoritma yang berada di Kecamatan Cikidang Kabupaten Sukabumi tersebut, bahkan sampai detik ini pihaknya belum menerima laporan secara resmi proyek yang digagas oleh Aktivis 98 Budiman tersebut.
Proyek Bukit Algoritma yang digadang-gadang bakal menjadi ‘Silicon Valley’ Indonesia itu belum ada kepastian usulan ke pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Saya belum ada laporan hanya dengar dari media intinya semua yang membawa kemajuan indonesia apalagi lokasinya di Jawa Barat didukung,” katanya ketika mengunjungi Sukabumi ke Jembatan Suspension Bridge di Kadudampit Sukabumi, Minggu 9 Mei 2021.
Namun begitu, orang yang akrab disapa kang Emil tersebut sangat mendukung selama itu dapat membantu kemajuan Indonesia. Tetapi dirinya berharap tidak hanya heboh di awal saja karena hingga hari ini tanpa ada kelanjutannya.
“Tapi karena saya belum pernah dipaparkan seperti apa bagaimana ya saya terbatas responnya karena yang penting jangan sampai hanya heboh di awal beritanya besar tetapi saat pelaksanaan tidak seperti itu,” jelasnya.
Sebelumnya, diketahui Status Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang telah digembar gemborkan selama ini juga belum mendapat kepastian dari Dewan Nasional KEK karena syaratnya adalah harus banyak investor yang masuk.