Persiapan AKB, Forkominda Kota Sukabumi Sisir Warga

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi bersama unsur Forkopimda saat mengecek kedisiplinan warga di sekitar pasar pelita.

SUKABUMI – Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi bersama Unsur forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kota Sukabumi kembali terjun ke lapangan mengecek kedisiplinan warga dalam menerapkan protokol kesehatan dalam masa pandemi Covid-19.

Mereka kembali mengecek di sekitar Pasar Pelita Sukabumi, kemarin (9/6) pagi. “Upaya ini dalam rangkaian persiapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau new normal,” ujar Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Bacaan Lainnya

Fahmi sendiri memimpin langsung pengecekan tersebut. Ia didampingi Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni, dan Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol Inf Danang Prasetyo Wibowo itu menyisir para pedagang dan pengunjung disekitar Pasar Pelita.

“Kami terus mendorong kedisiplinan warga dalam menerapkan protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan menjaga jarak atau physical distancing,” ujarnya.

Selain itu, unsur Forkopimda juga membagikan masker dan mengedukasi warga pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19. “Harapanya Sukabumi pulih dan ceria kembali karena pandemi Covid-19 berakhir,” harap Fahmi.

Selepas itu, Fahmi juga mendampingi Irwasda Polda Jabar Kombes Pol Syahri Gunawan memantau kesiapan penerapan AKB atau new normal ke pasar modern Jalan Ahmad Yani, layanan SIM dan tempat ibadah.

Upaya ini diharapkan bisa meningkatkan kedisiplinan warga dalam melaksanakan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Selain Irwasda Polda Jabar juga hadir Karo SDM Polda Jabar, Kombes Pol Solichin dan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni.

Kedatangan rombongan Polda Jabar ini melihat penerapan protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan pengaturan jaga jarak di rumah makan serta tempat ibadah seperti masjid dan gereja.

Fahmi menyambut baik kedatangan rombongan Polda Jabar yang memperkuat upaya pemkot dalam penegakan disiplin penerapan protokol kesehatan.

“Sehingga pencegahan penyebaran Covid-19 bisa maksimal dilakukan,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *