Pasar Pelita Kota Sukabumi Segera Rampung, Pedagang Mulai Memboking

Pasar Pelita Sukabumi
Salah seorang pedagang saat melihat kondisi pasar pelita.

SUKABUMI – Pembangunan Pasar Pelita yang hampir rampung mendapatkan sambutan hangat dari para pedagang. Di mana sebagian para pedagang pun sudah mulai memesan lokasi untuk berjualan.

Ketua Perkumpulan Pedagang pasar Pelita Kota Sukabumi (P4-KS), Zamaludin mengatakan, saat ini sudah ada sekitar 40 persen dari 500 kios yang sudah dipesan oleh pedagang. Jumlah tersebut disediakan oleh pengembang untuk pedagang asli Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

Namun diakui Zamaludin, masih ada kurang kepercayaan dari pedagang terhadap pembangunan pasar pelita ini. Tapi setelah melihat progres saat ini para pedagang setiap harinya datang untuk mengambil kios tersebut.

“Silahkan datang kesini, lihat kondisi saat ini. Jangan mendengar isu-isu pasar pelita mangkrak dan tidak akan selesai,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi, Rabu, (1/9).

Untuk itu, pihaknya akan membantu para pedagang lama atau asli Kota Sukabumi untuk mendapatkan kios untuk berjualan. Jangan sampai nanti pedagang asli Kota Sukabumi tidak kebagian dan akhirnya dikuasi oleh pedagang dari luar.

“Makanya kami minta kebijakan kepihak pengembang agar didahulukan pedagang asli atau yang sudah lama berjualan disekitar pasar pelita untuk didahulukan mendapatkan kios,” tambahnya.

Zamaludin mengaku, pihaknya sangat setuju dengan langkah Pemerintah Daerah untuk memberikan kebijakan perpanjangan pembangunan pasar pelita. Apalagi pembangunan pasar pelita ini hampir selesai, hanya tinggal menyisakan pembangunan pelataran parkir saja.

“Tak terbayang jika pasar pelita ini alami putus kontrak. Tentu saja akan menjadi masalah lagi bagi para pedagang. Sementara para pedagang sudah bertahun-tahun ingin secepatnya berjualan di pasar pelita,”ujarnya.

Kebijakan tersebut kata Zamaludin tak terlepas dari masukan dari para pedagang. Dimana intinya, pedagang ingin secepatnya pembangunan pasar pelita ini segera selesai.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *