Mengenal Jalan Pertama Sukabumi Wilhelmina Straat, Kini Menjadi Jalan RE Martadinata

Jalan yang sekarang dikenal dengan Jalan RE Martadinata ternyata dulunya ternyata bernama Jalan Wilhelmina Straat.
FAKTA SEJARAH : Jalan yang sekarang dikenal dengan Jalan RE Martadinata ternyata dulunya ternyata bernama Jalan Wilhelmina Straat.(Dokumen Belanda)

SUKABUMI — Jalan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi adalah nama jalan satu-satunya yang tidak berubah sejak Belanda datang ke Indonesia, berbeda dengan jalan yang sekarang dikenal dengan Jalan RE Martadinata ternyata dulunya ternyata bernama Jalan Wilhelmina Straat.

Jalan di Sukabumi pertama di bukan diritis oleh Willem Daendels tetapi Andries de Wilde, pada era dimulainya dengan status nama Sukabumi pada tahun 1914 jalan itu dibuka untuk lalu lintas aparat dari kerajaan Belanda. Baru setelah berkembang, muncul jalan-jalan pos atau Post Weg.

Bacaan Lainnya

Jalan Pos sendiri dibuat dari arah timur di Kota Cianjur menuju Kota Sukabumi kemudian ke Palabuhanratu. Pembangunan jalan Pos tersebut sejalan dengan pemindahan jalan jalur militer Belanda Buitenzorg-Tjiandjoer via Cisarua (saat ini Megamendung) menjadi via Sukabumi. Jalan pos yang tersambung dari Buitenzorg dan Cianjur ini menjadi jalan utama di Sukabumi. Jalan pos atau jalan negara ini kini dikenal sebagai jalan Ahmad Yani.

Saat ini di Kota Sukabumi tedapat beberapa jalan dengan nama berbeda-beda. Perubahan nama jalan RE Martadinata diketahui dirubah pada tahun 1950 yang sebelumnya diketahui jalan Wilhelmina Straat.

Ploem Hotel Pertama Sukabumi

Sebelum ada jalan besar, ternyata di Sukabumi sudah ada hotel atau penginapan yang di Bangun oleh Belanda, berdasarkan catatan Java-bode : nieuws, handels- en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie, 02-06-1882 nama hotel tersebut bernama Ploem. Nah, hotel Ploem merupakan cikal bakal nama jalan Wilhelmina Straat atau Jalan RE Martadinata sekarang.

Pos terkait