SUKABUMI — Nasib nahas menimpa seorang siswa kelas III SD di Cibadak Kabupaten Sukabumi. Bagaimana tidak, bocah yang diketahui berinisial Abdul Rasyid (8) dikabarkan meninggal dunia setelah tertimpa tembok pilar di Kampung Cikiwul Tonggoh, RT (04/01), Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak pada Senin (24/10).
Camat Cibadak, Abdul Nafi mengatakan, berdasarkan laporan yang ia terima dari pemerintah Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, peristiwa tersebut bermula saat ia bersama empat temannya bermian ayunan rantai yang dipasang oleh pemilik tempat.
“Jadi, ayunan itu telah dipasang antara pilar satu ke pilar yang lainnya,” kata Abdul Nafi kepada Radar Sukabumi pada Senin (24/10).
Diduga karena tidak kuat menahan bobot berat anak-anak yang diguncang oleh lima anak itu, maka rantai yang mereka mainkan pada pilar untuk ayunan tersebut, membuat pilar itu ambruk atau roboh.
“Kejadiannya ada sekitar pukul 09.30 WIB. Jadi pilar itu roboh karena terlepas dari duduknnya, sehingga mninmpa korban dan satu teman lainnya bernama Febriana (8),” ujarnya.
Dari lima anak-anak tersebut, sambung Abdul Nafi, dua anak tertimpa material tembok pilar. Sementara, tiga anak diantaranya selamat.