Akibat Hukuman

BALIKPAPAN – Tanpa kekuatan terbaiknya dan tanpa didukung Bobotoh, Persib Bandung tumbang dalam pertandingan pertama pada masa hukuman. Klub berjuluk Maung Bandung itu kalah 1-2 oleh tamunya, Madura United, di Stadion Batakan, Balikpapan.

Tidak ada nama Jonathan Bauman, Ezechiel N’Douassel, atau Bojan Malisic yang terkena sanksi. Ardi Idrus dan Ghozali Siregar juga mendapat akumulasi kartu. Febri Hariyadi dan Dedi Kusnandar dipanggil ke timnas Indonesia. Tentu saja, bukan situasi yang ideal menghadapi Madura United yang juga di papan atas.

Tanpa Malisic, Victor Igbonefo bekerja sama dengan M. Al Amin Syukur Fisabillah di jantung pertahanan. Lalu, ketiadaan striker asing memaksa pelatih Mario Gomez memainkan Airlangga Sucipto dan Muchlis Hadi di lini serang. Bagi Muchlis, itu kali pertama menjadi starter.

Meski kehilangan sekian banyak pemain pilar, Supardi Nasir dkk tidak mudah ditaklukkan Madura United. Memang mereka kalah penguasaan bola, tetapi unggul tembakan. Persib mencatatkan 13 tembakan dengan enam tepat sasaran, sedangkan Madura United membukukan delapan tembakan.

’’Sedikit ada efek ketika beberapa pemain kami tidak bisa bermain. Tetapi, tadi (tadi malam, Red) mereka bermain cukup bagus. Pemain sudah berkerja keras. Melawan Madura memang tidak mudah,’’ tutur Gomez.

Tuan rumah tertinggal lebih dulu pada menit ke-27. Persib terkena hukuman penalti gara-gara Airlangga terlihat handsball di area terlarang. Fabiano Beltrame yang menjadi algojo sukses memanfaatkan kesempatan tersebut.
Persib baru bisa menyamakan skor pada menit ke-49 melalui Muchlis Hadi. Namun, Madura United kembali unggul setelah Zah Rahan Krangar menjebol gawang M. Natsir (59’).

Bagi Madura United, kemenangan atas Persib itu menjadi momentum kebangkitan. Sebelumnya, dalam dua laga beruntun, tim berjuluk Laskar Sape Kerrap itu kehilangan poin. Mereka kalah oleh tuan rumah Arema FC 0-2 (17/9) dan tuduk kepada tamunya, Borneo FC, 1-2 (22/9).

Suntikan tiga angka membuat Madura United naik tiga setrip dan menggapai tiga besar klasemen sementara Liga 1. Mereka mengemas 30 poin, sama banyak dengan Persija Jakarta yang menempati posisi keempat. Namun, tim asuhan Gomes de Oliveira tersebut unggul head-to-head.

’’Kami memang berjuang keras untuk dapat poin malam ini (tadi malam, Red). Persib sebenarnya sangat bahaya,’’ ujar pelatih Madura Gomes de Oliveira. ’’Pemain sudah disiplin. Hanya, kami sempat kecolongan dan Persib bisa cetak satu gol,’’ imbuh pelatih asal Brasil itu.

 

(nia/c4/ham)

Pos terkait