SUKABUMI — Siapa sangka pada zaman dahulu wilayah Sukabumi pernah dijadikan lokasi Syuting film kelas Dunia. Berdasarkan catatan kedua film tersebut pertama berjudul Last To Surrender yang dibintangi Piper dan Han Su Ong, kemudian film Tropic of Emerald yang melibatkan bintang nasional kita seperti Christine Hakim dan Frans Tumbuan.
Berdasarkan informasi yang diterima dari berbagai sumber, sebuah film Last To Surrender dengan status laga kelas B disebutkan lokasi pengambilan gambar dilakukan di Jakarta, Sukabumi dan palabuhanratu.
Film tersebut Disutradarai oleh David Mitchell, film tersebut menceritakan soal seorang polisi Amerika dan rekannya dari China bergabung untuk membawa pengedar narkoba dan premannya ke pengadilan. Hingga akhirnya tersesat dan jatuh di wilayah Asia, tepatnya di Sungai Palabuhanratu Sukabumi.
Tak mau kalah, negara Belanda juga bersamaan dengan film “Last To Surrender”, sebuah film produksi dari Belanda juga syuting di wilayah Sukabumi, berjudul “Tropic of Emerald” yang melibatkan bintang nasional kita seperti Christine Hakim dan Frans Tumbuan. Film ini beredar tahun 1998. Sementara Film Last To Surrender dirilis pada tahun 1999.
Kisah Perkebunan Karet Cikidang Sukabumi
Pada Film Tropic of Emerald, lebih bercerita soal seorang Belanda asal Nijmegen yang pergi ke Soekamadjoe (Sukamaju daerah Cikidang Kabupaten Sukabumi). Disana Nijmegen mengelola kebun karet milik pamannya si Oom.
Wilayah Hindia Belanda (Sekarang Indonesia) khususnya Sukabumi adalah impian orang-orang belanda dan eropa, alam yang sejuk dan damai. Dalam kisah tersebut mereka setiap waktu weekend bersama pekerja dan centeng karet untuk berburu Harimau Jawa yang dianggap sebagai hama.
