Kampung Cimanggu Terancam Longsor

Warga Kampung Cimanggu saat melakukan kerja bakti memperbaiki selokan Cimanggu, kemarin (10/3).

SUKABUMI — Dua rumah warga di Kampung Cimanggu, RT 1/6, Desa Ciheulangtongoh, Kecamatan Cibadak terancam tergerus longsor. Jarak antara rumah dengan tebing ini hanya berjarak sekitar 10 meter. Pemilik rumah pun saat ini merasa ketakutan setiap hujan turun. Sementara pemerintah setempat belum melakukan upaya untuk meminimalisir resiko bencana.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, tebing yang mengnacam rumah warga itu diperkiran memilik tinggi 50 meter dan panjang 50 meter. Di bawah tebing, terdapat selokan Cimanggu yang beberapa bulan lalu sempat mengikis tebing hingga amblas dan mengakibatkan enam petak sawah dan dua kolam ikan milik warga tertimbun.

Bacaan Lainnya

Salah seorang warga setempat, Ukat (46) mangaku khawatir dengan kondisi tersebut apalagi saat ini intensitas hujan cukup tinggi. Mengingat jarak antara rumah dengan tebing bekas longsor hanya sekitar 10 meter saja.

“Khawatir sudah pasti pak, apalagi saat ini musim hujan. Takutnya terjadi longsor pada saat kami sedang tidur,” kata Ukat ketika disambangi Radar Sukabumi di kediamannya, kemarin (10/3).

Ukat mengaku keluarganya sering menginap di rumah tetangga bila hujan mengguyur deras. Mereka khawatir tebing itu sewaktu-waktu amblas dan menimpa rumahnya. Sebab tidak dipungkiri hingga saat ini masih terjadi gerakan tanah.

“Setiap turun hujan, tebing ini pasti mengalami pergerakan. Kondisi ini membuat kami ketakutan, sehingga terpaksa sering numpang di rumah tetangga kalau hujan terus mengguyur,” paparnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *