Geng Motor Kembali Berulah, Tiga Pemuda Dayeuhluhur Jadi Korban

RADARSUKABUMI.com, WARUDOYONG – RO, DD dan GH, tiga pemuda asal Kampung Kampung Cigadog RT 2/11, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong menjadi sasaran amukan gerombolan bermotor pada Minggu malam (25/11) sekitar pukul 23:45 WIB.

Akibat serangan gerombolan bermotor yang tidak jelas alasannya ini, ketiga pemuda itu mengalami luka yang cukup serius karena sabetan celurit, gir dan lemparan botol. Diantaranya, RO harus dijahit pada kepalanya karena sabetan gir, GH mengalami luka pada jari tangan dan pundaknya karena sabetan celurit dan DD mengalamai luka lebam pada bagian punggungnya.

Bacaan Lainnya

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, ketiga pemuda tersebut saat kejadian tengah nongkrong di warung tetangganya sembari main game online. Secara tiba-tiba, segerombolan motor datang dan langsung melakukan penyerangan secara membabi buta. Beruntung, pemilik warung terbangun hingga akhirnya tiga pemuda itu bisa dievaluasi kedalam warung.

Kepada Radar Sukabumi, RO salah seorang korban mengaku cukup heran dengan serangan yang dilakukan kelompok bermotor yang memakai atribut merah putih biru tesebut. Pasalnya, dirinya tidak merasa mempunyai masalah dengan kelompok tersebut.

“Kami bertiga memang biasa nongkrong di warung dekat rumah itu sampe larut malam, tapi saat itu belasan sepeda motor datang dan bertanya “geng motor mana maneh”, tanpa ada waktu menjawab kami langsung diserang begitu saja,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi saat ditemui di Mapolsek Warudoyong, senin (26/11).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *