Tol Cipali Kembali Makan Korban, 6 Tewas 2 Luka Berat, Ni Datanya

PURWAKARTA – Kecelakaan   Tol Cipali menyebabkan 6 orang meninggal dan dua lainnya luka berat.. Seorang balita berusia 3 tahun dan 5 penumpang mobil Granmax tewas dalam kecelakaan di Tol Cipali, Jumat malam (16/3) sekitar pukul 23.00 Wib.

Kecelakaan maut itu melibatkan mobil Granmax bernomor polisi B 1686 SH dengan kendaraan tronton bernomor polisi G 1794 FC.

Bacaan Lainnya

Kecelakaan terjadi di ruas tol Cipali KM 81.00 atau tepatnya di Desa Kerta Mukti Kecamatan Campaka.

“Kecelakaan terjadi di jalur A, kendaraan satu arah dari Jakarta menuju ke daerah Cirebon,” ujar salah seorang sumber di kepolisian.

Diduga sopir Granmax yang membawa banyak penumpang mengantuk sehingga mobil tersebut menabrak bagian belakang mobil truk tronton.

“Para korban kemudian dibawa ke rumah sakit Thamrin Purwakarta,” tambah sumber.

Saking kencangnya benturan antara kendaraan granmax dengan truck tronton, sopir granmax langsung meninggal di tempat.

Nama-nama korban kecelakaan di Tol Cipali:

KORBAN TEWAS:

1. FAZRIN AGUSTINA
Pengemudi kendaraan Daihatsu Grandmax berusia 23 tahun, warga Dusun Kliwon RT 010/005 Desa Muncangela Kecamatan Cipicung Kabupaten Kuningan

2. MAMAN RAHMAN
Penumpang kendaraan Daihatsu Granmax, 43 tahun, buruh, Dusun Kliwon RT 010/005, Desa Muncangela, Kecamatan Cipicung, Kabupaten Kuningan

3. ASEP TOHARUDIANTO
Penumpang kendaraan Daihatsu Granmax, 29 tahun, pedagang, Dusun Kliwon RT 009/005 Desa Muncangela, Kecamatan Cipicung, Kabupaten Kuningan

4. WIWIN WINDARI,
Penumpang kendaraan Daihatsu Granmax, 34 tahun, ibu rumah tangga, Blok Cipetir RT 01/02 Desa Kertawangun Kecamatan Sindangagung Kabupaten

5. Balita umur sekira 3 tahun, penumpang kendaraan Daihatsu Granmax
6. Mr X umur sekitar 16 tahun, Penumpang kendaraan Daihatsu Granmax

KORBAN LUKA:

1. BAMBANG BUDIANA
Penumpang kendaraan Daihatsu Granmax, 17 tahun, pelajar, Desa Bandorasa Wetan Dusun Kliwon Kabupaten Kuningan.

2. LUTFI FATHUROHMAN
Penumpang kendaraan Daihatsu Granmax, 17 tahun, pelajar, Desa kertaunggaran Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan.

(adw/pojokjabar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *