Santri Ponpes Dzikir Alfath Sukabumi Generasi Qurrota a’yun

Ponpes Dzikir Alfath
Santri Ponpes Dzikir Alfath saat mengikuti acara Tadarus Qur'an dan wisuda akbar 1.000 santri dan orangtua di Gedung Pusat Kajian Islam Kota Sukabumi. Foto:istimewa

RADARSUKABUMI.com – Walikota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri Tadarus Qur’an dan wisuda akbar 1.000 santri dan orangtua santri Ponpes Dzikir Alfath di Gedung Pusat Kajian Islam Kota Sukabumi.

Kegiatan ini sebagai bagian mendorong generasi Qurrota a’yun yakni anak sebagai harapan penyejuk hati bagi orangtuanya. Hadir dalam kesempatan ini Pimpinan Ponpes Dzikir Alfath Sukabumi KH M Fajar Laksana.

Bacaan Lainnya

” Tadarus Qur’an dan wisuda akbar ini bagian dari doa menjadikan anak qurrota ayun,” ujar Walikota Sukabumi Achmad Fahmi.

Sebab dari laporan yang diperoleh ada santri yang hafal Alquran 20 juz, 15 juz dan 10 juz dan ini bagian dalam ikhtiar mencetak kader qurrota ayun.

Menurut Fahmi, ada penyesalan orangtua lupa memberikan pendidikan terbaik kepada anak-anak. Sebab kesuksesan akhirat nanti salah satunya karena doa anak yang sholeh.

” Berharap kegiatan tadarus sebagai syiar agama sebagau motivasi bagi yang lain untuk ikut belajar di ponpes,” cetus Fahmi.

Ia mendoakan anak menadi qurrota ayun dan generasi robbani pelanjut proses dakwah.

Di dalam ponpes lanjut Fahmi, mengajarkan menjadi pribadi yang beriman dan menjadi pribafi berilmu akan mengangkat derajat kita.

” Terimakasih kepada Ponpes Dzikir Alfath yang telah mewarnai kota karena berdampak baik pada Kota Sukabumi,” ungkapnya.

Pimpinan Ponpes Dzikir Alfath Sukabumi KH M Fajar Laksana menuturkan, kegiatan ini berkaitan dengan program Sukabumi yakni Sukabumi bertadarus. Di mana anak membaca Alquran dan menghafal Alquran.

Hasilnya ada dua orang hafal 20 juz Alquran dalam beberapa minggu. Sehingga ke depan akan lahir para penghafal Alquran. (bal/*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *